Taman Safari Akan Laporkan Pelaku Pemberi Minuman Alkohol pada Hewan

15 November 2017 9:52 WIB
Pelaku pemberi minuman alkohol pada hewan. (Foto: Instagram/doniherdaru)
zoom-in-whitePerbesar
Pelaku pemberi minuman alkohol pada hewan. (Foto: Instagram/doniherdaru)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Baru-baru ini netizen dibuat geram oleh sekelompok anak muda yang memberikan minuman keras kepada hewan di Taman Safari Indonesia. Mereka ini dengan sengaja memberikan minuman beralkohol dan mengunggahnya ke media sosial yang kemudian menjadi viral.
ADVERTISEMENT
Video pendek yang memperlihatkan sekelompok anak muda memberi minuman alkohol kepada hewan di Taman Safari ini diunggah ulang oleh akun Instagram doniherdaru. Dalam video yang diambil dari Insta Story akun bernama @alyccaaa dan @philipbiondi ini, terlihat ada 2 orang pria dan 1 wanita berada di bagian tengah mobil. Tidak begitu jelas siapa pengemudi dan apakah ada penumpang lain di bagian depan mobil.
Ketiga orang yang duduk di bagian tengah terlihat membawa sebotol minuman keras dan dengan sengaja memberikan minuman tersebut pada hewan yang menghampiri kendaraan mereka. Awalnya seorang pria di mobil itu memancing hewan-hewan jinak seperti rusa dan kijang yang mendekati mobil mereka untuk mendapatkan wortel. Namun setelah hewan itu membuka mulut, pria itu justru menuangkan minuman beralkohol tersebut. Mereka juga tertawa-tawa setelah melakukan tindakan tersebut.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya rusa, mereka juga menyemprotkan minuman keras ini ke arah kuda nil sambil berteriak "jackpot!"
"Lo mau keliatan keren? Silakan. Tapi gak usah pake belaga seperti ini. Tindakan kaya gini gak bikin lo jadi keren atau lucu," tulis Doni.
Tentu postingan yang ditandai sebagai konten sensitif ini mendapat berbagai reaksi dari netizen.
"Norak banget kelakuannya," tulis akun @aulmerl.
"Katanya dia udah buat permintaan maaf ya? Tapi percuma kalo IG lo private @alyccaaa," tulis akun lain @indri0441.
Menanggapi hal ini, Taman Safari Indonesia pun memberikan pernyataan dan akan melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwajib.
"Pihak TSI mengambil langkah hukum dengan melaporkan kejadian ini kepada pihak yang berwajib. Dan terus berkordinasi dengan pihak legal kami. Kami sangat kecewa, geram dan terpukul atas tindakan bodoh yang dilakukan oleh mereka. Disatu sisi, Taman Safari Indonesia sebagai Lembaga Konservasi Eks-Situ, berupaya keras dan maksimal untuk menjaga, melestarikan satwa-satwa titipan negara. Tapi di satu sisi ada "oknum" yang justru dengan sengaja untuk menyakiti satwa dengan tindakan tindakan yang tidak terpuji," tulis perwakilan Taman Safari Indonesia, Yulius H. Suprihardo kepada kumparan (kumparan.com).
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut Taman Safari Indonesia juga berterima kasih kepada netizen yang sudah melaporkan kejadian tersebut.
"Pihak TSI sangat berterima kasih kepada pengguna media sosial (netizens) yang telah melaporkan tindakan ceroboh terhadap satwa yang seharusnya dijaga kelestariannya dan dilindungi kepada pihak kami," tulis Yulius.
Kedua akun media sosial yang mengunggah Insta Story tersebut hingga saat ini terkunci.