Konten dari Pengguna

Personal Branding Nessie Judge di Mata Penggemar

Nindy Putri Ardiyati
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Amikom Purwokerto
10 Juni 2022 21:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nindy Putri Ardiyati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Nessie Judge. Sumber: instagram.com/@nessiejudge/
zoom-in-whitePerbesar
Nessie Judge. Sumber: instagram.com/@nessiejudge/
ADVERTISEMENT
Nasreen Anisputri Judge, lebih dikenal dengan Nessie Judge, merupakan seorang youtuber yang berfokus pada pembuatan konten bertema horror. Perempuan kelahiran 30 Oktober 1993 ini sudah lama berkarier di dunia Youtube sejak 2012 yang awalnya hanya membuat konten travel vlog pribadi. Namun kini konten Nessie yang terkenal adalah NERROR (Nessie Horror). Nessie juga memiliki subscribers dengan jumlah yang tidak main-main, yaitu sudah mencapai angka 9 juta lebih. Dan sekarang Nessie sudah memiliki tim kreatif NCC dalam setiap pembuatan videonya.
ADVERTISEMENT
Dalam konten segmen NERROR, Nessie sudah mempunyai nama panggilan untuk para penggemarnya. Nessie biasa memanggilnya dengan sebutan NERRORIST. Di mana pada setiap jadwal tayang NERROR, mereka selalu mengingatkan idolanya untuk segera menayangkannya di Youtube. Kemudian selain aktif di Youtube, Nessie juga aktif di platform media sosial Instagram dan Twitter untuk berkomunikasi dengan para penggemarnya.
Lalu bagaimana personal branding Nessie Judge di mata para penggemarnya? Dan apa itu personal branding? Menurut Farco Siswiyanto Raharjo dalam bukunya “The Master Book of Personal Branding” menyatakan, personal branding adalah cara seseorang dalam mengambil kendali penilaian orang lain atas diri individu tersebut. Atau dengan kata lain, personal branding merupakan strategi seseorang dalam membangun dan membentuk citra diri dengan menampilkan ciri khas keunikan sehingga publik dapat menilainya dari prestasi serta pencapaian yang dimiliki diri orang tersebut.
ADVERTISEMENT
Di mata para penggemar, Nessie Judge memiliki personal branding yang positif serta unik. Karena banyak penggemar yang jika bertemu dengan Nessie, baik itu hanya sekadar menyapa atau bahkan meminta foto pasti akan diterima dengan baik olehnya. Di Youtube, Instagram, maupun Twitter, Nessie juga dikenal sebagai orang yang ramah. Terbukti dengan sering membalas pesan di instastory dan membalas komentar penggemarnya. Kemudian aktif membuat pertanyaan yang ditujukan untuk penggemar lalu terjadi lah komunikasi yang berkelanjutan antar keduanya.
Selain itu, Nessie terkenal dengan prestasi, seperti keterlibatannya dalam Youtube Rewind 2020, bekerja sama dengan berbagai brand terkenal untuk mempromosikannya, dan berhasil menyelesaikan S2 pada bulan Januari lalu dengan gelar MBA. Oleh karena itu, Nessie dinilai publik dengan pribadi yang humble karena sering memperhatikan penggemarnya, dan ternyata Nessie juga selalu menuruti keinginan penggemar, khususnya para NERRORIST yang ikut serta dalam memberikan saran topik pembahasan di videonya. Sehingga semakin banyak yang mengidolakannya dan menjadikannya berhasil dalam membranding dirinya.
ADVERTISEMENT
Dari hal tersebut dapat disimpulkan bahwa personal branding memang penting dilakukan oleh seseorang untuk pengembangan kepercayaan, membangun kredibilitas diri, membangun rasa percaya diri, untuk memperluas koneksi, serta untuk menunjukkan diri sendiri apa adanya. Dengan begitu, seseorang harus membangun personal branding yang baik dengan dengan cara mencari tahu siapa dirinya, menentukan tujuan yang jelas, menjaga konsistensi, membuat konten yang sesuai dengan style dirinya, dan yang paling penting yaitu memperluas relasi agar dapat membantu proses membranding diri semakin kuat.