Project Parenting Style Sex Education untuk Mencegah Kekerasan Seksual pada Anak

Mahasiswa PPG Prajabatan BK UAD selenggarakan kegiatan bersama warga RT 09 Perumahan Dirgantara Asri Jogotirto, Berbah, Jragung, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. (Dok. Pribadi/Annisa Puji R.)

Yogyakarta – Minggu, 16 Juli 2023, mahasiswa program Pendidikan Profesi Guru (PPG) Prajabatan Bimbingan dan Konseling (BK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah melangsungkan sebuah project yang mengusung topik mengenai peran orang tua dalam memberikan pendidikan seksual pada anak sebagai upaya untuk mencegah kekerasan seksual.

Topik yang menjadi bahasan utama dalam project ini mengangkat tagline bahwa “Pendidikan seksual dimulai dari orang tua”. Tujuannya adalah untuk memberikan edukasi dan menormalisasikan bahwa pendidikan seksual bukan lah hal yang tabu untuk orang tua ajarkan kepada anak, karena sejatinya anak memang perlu mengetahui hal-hal tersebut melalui pendidikan yang disesuaikan dengan jenjang usianya.

“Sejak awal kelompok kami memang sudah sepakat untuk mengusung tema yang berkaitan dengan pendidikan seksual sebagai upaya untuk mencegah kekerasan seksual pada anak. Hal tersebut didasari karena pada era ini banyak sekali kasus kekerasan seksual yang dialami baik anak-anak bahkan hingga orang dewasa sebagai korbannya. Kurangnya pendidikan seksual dari orang tua kepada anaknya karena dianggap masih tabu juga menjadi salah satu faktor yang mendasari adanya project ini.” Ujar Azka Nur Annisa sebagai salah satu panitia pelaksana project.

Kegiatan yang bertajuk “Project Parenting Style: Sex Education sebagai Upaya untuk Mencegah Kekerasan Seksual pada Anak” ini dilaksanakan di Balai Pertemuan Warga RT 09 Perumahan Dirgantara Asri, Jogotirto, Berbah, Jragung, Kabupaten Sleman, Yogyakarta dan dihadiri oleh segenap warga perumahan tersebut.

Peserta Kegiatan Saat Mengikuti Sesi Tanya Jawab dengan Pembicara. (Dok. Pribadi/Annisa Puji R.)

Antusiasme warga dalam mengikuti project ini sangat lah tinggi. Terbukti dari peserta project yang hadir dalam kegiatan tersebut mencapai 30 orang dan berasal dari jenjang usia yang sangat beragam mulai dari ibu muda bahkan hingga lansia yang sudah memiliki cucu anak-anak hingga remaja.

“Iya, Mba. Mungkin nanti peserta yang hadir bisa mencapai target yang mba-mba sekalian inginkan karena tema kegiatan yang akan dilaksanakan pun sangat menarik ya, Mba, bagi kami.” ujar Fathia Amrina Rosyida selaku ibu ketua RT 09 Perumahan Dirgantara Asri.

Penyampaian Materi oleh Isa Almutia, S.Pd. (Dok. Pribadi/Annisa Puji R.)

Untuk mendukung terlaksananya project tersebut, mahasiswa PPG Prajabatan BK UAD juga bekerja sama dengan salah satu konselor di Badan Koordinasi Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Yogyakarta, Isa Almutia, S.Pd untuk menyampaikan materi-materi yang berkaitan dengan tema yang diusung.

Project yang dilaksanakan sejak pukul 08.30 WIB dan berakhir pada pukul 11.00 WIB ini berjalan dengan sangat lancar, dimulai dari registrasi, sambutan-sambutan, penyampaian materi yang terdiri dari tanya jawab dan refleksi kegiatan, pemberian kenang-kenangan, bahkan hingga penutup dan foto bersama.

“Alhamdulillah sekali acaranya berjalan dengan lancar. Dengan adanya project ini diharapkan orang tua dapat mulai memberikan pendidikan seksual sejak dini agar anak memiliki bekal yang cukup dan mengerti bagaimana cara yang tepat untuk menjaga diri dari hal-hal yang berpotensi menjadi tindak kejahatan seperti kekerasan seksual. Saya juga berharap project ini memberikan banyak manfaat untuk seluruh peserta.” Ujar Azka Nur Annisa.

“Alhamdulillah kegiatannya bermanfaat sekali. Saya mendapatkan tambahan ilmu untuk menjaga anak dan cucu saya dari kekerasan seksual. Saya juga jadi lebih mengetahui dan menyadari bagaimana saya harus bersikap sebagai orang tua terhadap anak dan cucu saya. Terima kasih kepada mba-mba semuanya yang sudah menyelenggarakan kegiatan ini” Ucap Eyang Dewi Harnati sebagai salah satu warga RT 09 Perumahan Dirgantara Asri.