Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Resensi Buku How to be Positive Millennial Generation
7 Desember 2022 21:57 WIB
Tulisan dari Nisyya Salsabilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Judul : How to be Positive
ADVERTISEMENT
Millennial Generation
Penerbit : Cemerlang Publishing
Penulis : Rahazien Avelia
Tahun Terbit : 2021
Ukuran : 14 x 20 cm
Cover : Soft Cover
Tebal : 144 halaman
Harga : Rp 53.000
Peresensi : Nisyya Salsabilah
Buku How to be Positive Millennial Generation karya Rahazlen Avelia, membahas semua aspek untuk menjadi generasi milenial yang positif dalam kehidupan. Pasalnya sekarang banyak kalangan milenial yang terjerumus dalam dampak negatif kemajuan teknologi.
ADVERTISEMENT
Generasi Milenial adalah bagian dari pola dunia yang berubah. Milenial muncul karena generasi tersebut lahir pada transisi dari tahun 1000-an ke 2000-an, atau sudah mencapai satu milenium. Oleh karena itu, dengan tahun kelahiran 1980-an sampai 2000-an disebut sebagai Generasi Milenial.
Generasi Milenial memiliki segalanya; usia muda, gairah, dan pengetahuan. Namun, memiliki pengetahuan saja tidaklah cukup. Generasi Milenial harus menjadi knowledge worker, pekerja yang mengolah informasi yang dimiliki menjadi pengetahuan dan menggunakan pengetahuan itu untuk meraih kesuksesan.
Menjadi bagian dari milenial berarti menjadi bagian dari dunia yang bergerak dengan cepat. Teknologi berkembang dengan cepat dan memengaruhi pola hidup dan berpikir. Perkembangan tersebut dapat memberi dampak positif dan negatif bagi kehidupan pelakunya-para milenial.
ADVERTISEMENT
Terkadang perubahan yang terlalu cepat membuat semua batas menjadi kabur. Hal baik bisa menjadi buruk, begitu pula sebaiknya. Lalu, bagaimana melakukan hal baik dan tetap menjadi baik? Generasi milenial memiliki jalannya sendiri. Mereka bisa saja memilih jalan yang berbeda dari generasi sebelumnya. Generasi milenial lebih memiliki banyak warna. Lalu, jalan apa yang dipilih oleh generasi milenial agar tetap positif di tengah arus yang begitu cepat?
Buku How to be Positive Millennial Generation menyajikan informasi dan tips menjadi sukses pada generasi milenial. Sebagai generasi yang serba instan, mereka sangat mudah beradaptasi dengan perubahan teknologi komunikasi dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Ini membuat cara berpikir dan bertindak generasi milenial menjadi sangat berbeda bila dibandingkan dengan generasi sebelumnya. Perbedaan tersebut berpengaruh dalam hubungan pergaulan yang sering menimbulkan konflik.
ADVERTISEMENT
Setiap generasi selalu memiliki sisi positif dan negatif. Meskipun generasi milenial sering dikaitkan dengan kebiasaan-kebiasaan negatif dan hal yang erat kaitannya dengan kata malas, tentunya generasi ini juga memiliki keunguulan tersendiri, dan banyak hal positif yang dilakukan oleh generasi ini seperti menabung, saling menghargai, dan peduli pada lingkungan.
Di buku ini penulis menjelaskan untuk menjadi sukses kita harus menentukan standar kesuksesan sendiri. Apa sih, standar kesuksesan itu? Apa ada standar sukses yang menjadi acuan semua orang di dunia ini? Standar itu kamu sendiri yang menentukan. Kamu ingin sukses seperti apa? Boleh jadi, kamu hanya ingin sukses sebagai sahabat yang selalu ada dalam setiap keadaan. Kamulah penentunya. Keuntungan lainnya sebagai milenial adalah kamu memliki banyak sekali hal yang dulunya tidak mungkin, tetapi sekarang menjadi mungkin untuk dilakukan. Warna sukses menjadi begitu beragam karena banyak pilihan.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya kesuksesan adalah sebuah proses. Selama hidupmu, kamu terus berproses dan terus berkembang hari demi hari. Kamu mencoba hal baru, lalu gagal, mencoba hal lainnya, dan menemukan kebahagiaan. Jangan pernah takut gagal. Semua orang bisa saja gagal. Jangan menyalahkan dirimu jika kegagalan itu datang. Hal yang tidak wajar ketika kamu tidak dapat menerima dan memaafkan dirimu sendiri. Berdamailah dengan dirimu sendiri.
Kamu yang menentukan kesuksesanmu. Kamu pulalah yang berhak menikmatinya. Jangan biarkan opini orang lain membuatmu semakin meninggi ketika sukses dan semakin terpuruk ketika gagal. Semua orang memliki jalannya masing-masing. Kamu dapat menjadikannya sebuah motivasi. Tidak semua orang pantas menilaimu, kamu lebih mengetahui opini orang mana yang akan berpengaruh dalam hidupmu.
ADVERTISEMENT
Pernahkah kamu merasa memiliki hari yang sangat buruk? Semuanya tidak berjalan sesuai dengan yang kamu inginkan? Kamu dihadapkan dengan sebuah kegagalan yang membuatmu merasa semakin buruk sebagai manusia? William Shakespeare pernah berkata, “There is nothing either good or bad, but thinking makes it so.” Tidak ada hal yang baik atau buruk, pikiran kitalah yang menjadikannya baik atau buruk.
Ini tentang perspektif cara kamu melihat sesuatu adalah keputusanmu. Ketika seseorang mengeluh, seseorang itu benar-benar menarik masalah ke dalam hidupnya. Semakin sering kamu mengeluh, semakin banyak masalah dalam hidupmu. Ketika gagal, bisa jadi kamu berpikir apa yang salah? Kenapa tujuan kita tidak tercapai? Apa yang kurang? Motivasi? Bisa saja! Dalam berproses , bisa jadi kamu tidak fokus dan lalai dalam beberapa waktu, sehingga kamu mendapatkan kegagalan. Biasanya, jika kamu tidak maksimal dalam melakukan sesuatu, maka bisa saja motivasimu belum kuat. Memulai langkah setelah mengalami kegagalan memang tidak mudah, tetapi hidup akan terus berjalan. Kembalilah mencari motivasi atau role model agar kamu mendapatkan inspirasi baru, fokus pada hal-hal yang akan memperlancar tujuanmu lalu kembali melangkah.
ADVERTISEMENT
Terkadang, banyak orang yang bergantung pada nasib seseorang. Seolah jika ia melakukan hal yang sama, maka akan mendapatkan hasil yang sama. Semua orang memiliki jalannya masing-masing. Kita dapat menjadikannya sebuah motivasi tetapi tidak untuk memenuhi obsesi.
Kelebihan dari buku ini adalah isi buku yang memiliki kualitas pembahasan yang bagus untuk menjadi sukses bagi kalangan milenial dan mengungkap dunia generasi milenial. Buku ini menarik bagi pembaca karena penyampaian isi buku yang berdasarkan pengalaman seseorang. Dari segi bahasa, ketepatan penyampaian gagasan sangat baik sehingga pembaca mudah memahami isi yang disampaikan penulis dan banyak kalimat motivasi yang dapat mengubah persepsi kita sebelumnya.
Kekurangan dari buku ini adalah banyak mengandung tulisan dan tidak terdapat gambar sehingga membuat pembaca cepat merasa bosan.
ADVERTISEMENT
Kesimpulannya buku How to be Positive Millennial Generation bisa menjadi panduan yang lengkap soal memahami kiprah dan pengaruh generasi milenial di dunia modern dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin cepat. Ada banyak pengetahuan dan info penting yang bisa jadi bekal utama untuk sukses kedepannya. Buku ini sangat direkomendasikan untuk pembaca karena isi keseluruhannya memotivasi seseorang terutama kalangan milenial yang ingin sukses di era kemajuan teknologi.
*) Nisyya Salsabilah, Mahasiswa Teknik Industri Universitas Muhammadiyah Malang