Konten dari Pengguna

Pengaruh Teman Dalam Pola Pikir Seseorang?

Niti Maharani
Mahasiswa Prodi Pendidikan Ekonomi yang sedang menuntut Ilmu di Universitas Pamulang. tidak ada kata terlambat untuk belajar.
21 Juli 2024 12:12 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Niti Maharani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Seperti yang kita tahu setiap manusia memiliki pola pikir yang berbeda - beda, perbedaan pemikiran muncul dari perbedaan pandangan dan tanggapan yang dijadikan dasar, landasan atau dasar pemikiran pola pikir yang berbeda adalah metode untuk menilai atau memberikan kesimpulan pada suatu berdasarkan sudut pandang. Pola pikir ini mempengaruhi cara seseorang memahami dunia dan dirinya sendiri, serta cara mereka memandang dan berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Gramedia.com Pada dasarnya Pola pikir ini terbagi menjadi dua jenis yaitu Pola pikir tetap (fixed mindset) dan Pola pikir bertumbuh (growth mindset).
1. Pola pikir tetap (Fixed Mindset) Pola pikir tetap (Fixed Mindset) merupakan pola pikir yang meyakini bahwa bakat, kecerdasan, kemampuan dan karakter seseorang, merupakan sesuatu yang sudah ditetapkan sejak lahir dan tidak dapat berkembang. Orang yang memiliki fixed mindset hanya fokus pada sifat-sifat permanen, yang tersugesti kesuksesan diraih karena bakat sehingga mengesampingkan sebuah proses yang dilatih. Mereka berpikir kegagalan terjadi karena keterbatasan kemampuan yang dimiliki. Pola pikir tetap ini akan berpikir jika ia tidak pandai dalam suatu hal, ia merasa tidak ada rasa kesempatan untuk belajar dan tumbuh. Seperti halnya selalu menghindari tantangan baru, cepat menyerah, merasa terancam karena kesuksesan orang lain, selalu berpikir negatif.
ADVERTISEMENT
2. Pola pikir berkembang (growth mindset) Pola pikir berkembang (growth mindset) adalah pola pikir seseorang yang memiliki keyakinan bahwa kemampuan dasar mereka dapat dikembangkan melalui kerja keras, berlatih, dan bakat hanyalah titik awal. Orang yang menganut mindset berkembang, mereka bisa menjadi lebih banyak mencoba tantangan baru dan jika gagal dijadikan sebagai peluang untuk lebih berkembang. Atau kita bisa sebut pemikiran positif (Positive thinking).
Sumber Foto : Dokumentasi Pribadi
Teman memiliki pengaruh yang besar pada dalam pola pikir seseorang, interaksi dengan teman – teman dapat memengaruhi cara pandang pola pikir seseorang tersebut. Namun Adapun teman yang memiliki pola pikir yang negative/buruk terhadap hal apapun itu contohnya pola pikir tehadap Pendidikan. Banyak sekali anak remaja sekarang menyepelekan Pendidikan dikarenakan kurangngnya pemahaman atau ajaran dari orang tua tersebut. Contohnya mungkin dulu pada saat kita sekolah pasti sering sekali mendengar kata pribahasa seperti “banyak ko orang yang tidak berpendidikan sukses dalam membangun bisnis” pribahasa itu benar akan tetapi itu adalah salah satu keberuntungan seseorang tersebut, bisa di bilang 1 : 1000 yang mendapat keberuntung tersebut. Namun jika kita menyepelekan Pendidikan apakah kita akan termasuk ke dalam orang yang beruntung dalam 1 : 1000?, terkadang ekspetasi kita terlalu tinggi sehingga kita melupakan realita kita yang tidak bisa di prediksi kedepannya akan seperti apa nantinya.
ADVERTISEMENT
Ada beberapa cara pola pikir teman dapat memengaruhi seseorang:
Pengaruh positif:
• Motivasi dan dukungan: Teman yang memiliki pola pikir positif dan suportif dapat memotivasi kita untuk mencapai tujuan dan memberikan dukungan saat kita menghadapi tantangan atau rintangan.
• Inspirasi: Teman yang sukses dan berprestasi dapat menginspirasi kita untuk mencapai hal yang sama.
• Pembelajaran dan pengembangan: Bergaul dengan teman yang memiliki minat dan pengetahuan yang sama dapat membantu kita belajar dan berkembang di berbagai bidang.
• Perubahan pola pikir: Jika kita dikelilingi oleh teman yang memiliki pola pikir positif, lama kelamaan kita pun akan mulai mengadopsi pola pikir yang sama.
Pengaruh negatif:
• Tekanan dan kecemasan: Teman yang memiliki pola pikir negatif dan pesimis dapat membuat kita merasa tertekan dan cemas.
ADVERTISEMENT
• Perilaku destruktif: Jika kita bergaul dengan teman yang terlibat dalam perilaku destruktif, seperti penyalahgunaan narkoba atau kriminalitas, kita pun berisiko terjerumus dalam perilaku yang sama.
• Penurunan harga diri: Bergaul dengan teman yang selalu mengkritik dan merendahkan kita dapat menurunkan harga diri dan membuat kita merasa tidak mampu.
• Adopsi pola pikir negatif: Jika kita dikelilingi oleh teman yang memiliki pola pikir negatif, lama kelamaan kita pun akan mulai mengadopsi pola pikir yang sama.
Sumber Foto : Dokumentasi Pribadi
Setiap manusia memiliki kekurangan dan kelebihan, mungkin saja kita berteman dengan orang yang memiliki pola pikir yang simple dan tidak memahami atau menyaring dari informasi tersebut sehingga ada kesalahan dalam pola pikir. Namun kita sebagai teman yang baik harus menuntut ke jalan yang benar dan memberikan dampak yang positive terhadap orang tersebut dan tidak perlu di jauhi.
ADVERTISEMENT