Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Peran Pajak Dalam Keadilan Ekonomi: Perspektif Pembangunan di Indonesia
16 November 2024 16:26 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari Niti Maharani tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dilansir dari https://taxation.binus.ac.id/ Pajak memiliki peran penting dalam keberlangsungan negara. Pajak yang telah dibayarkan, nantinya akan dimasukkan kedalam kas negara dan dipergunakan untuk kepentingan negara. Dengan adanya penerapan pajak ini, tentunya dapat menciptakan struktur perekonomian negara yang kokoh. Meskipun sifatnya yang memaksa, pajak memiliki peran penting dalam masyarakat. Salah satu manfaat yang dapat kita rasakan adalah pembangunan infrastruktur secara bertahap. Fasilitas publik yang dapat kita gunakan saat ini merupakan salah satu hasil pembangunan nasional yang telah terealisasikan.
ADVERTISEMENT
1. Sumber Pendanaan untuk Konstruksi, Pajak adalah alat utama yang digunakan oleh pemerintah untuk melaksanakan berbagai program pembangunan. Uang yang diperoleh dari pajak digunakan untuk infrastruktur, pendidikan, perawatan kesehatan, dan layanan publik lainnya. Dengan tersedianya layanan berkualitas tinggi, masyarakat dari berbagai latar belakang dapat menikmati manfaatnya, sehingga mengurangi ketegangan antara anggota keluarga kaya dan miskin.
2. Redistribusi Kekayaan, Salah satu tujuan utama pajak adalah redistribusi kekayaan. Melalui sistem perpajakan yang progresif, di mana orang yang berpenghasilan lebih tinggi membayar pajak lebih besar, pemerintah dapat mengalihkan dana tersebut untuk membantu kelompok masyarakat yang kurang mampu. Program bantuan sosial, subsidi pendidikan, dan pelayanan kesehatan gratis adalah beberapa contoh bagaimana pajak dapat digunakan untuk mendukung mereka yang membutuhkan.
ADVERTISEMENT
3. Selain sebagai alat redistribusi, pajak juga dapat berfungsi sebagai insentif untuk pertumbuhan ekonomi. Dengan memberikan pajak yang sesuai, pemerintah dapat mendorong investasi, meningkatkan produktivitas, dan menciptakan lapangan kerja. Sebagai contoh, memberikan fasilitas pajak kepada perusahaan yang melakukan penelitian dan pengembangan dapat memacu inovasi dan meningkatkan standar setiap produk di dalam negeri.
4. Kesadaran Masyarakat terhadap Kewajiban Pajak, Untuk memastikan bahwa proyek-proyek konstruksi selesai tepat waktu, sangat penting bagi masyarakat untuk membayar pajak. Tanpa partisipasi aktif dari masyarakat dalam membayar pajak, proyek-proyek konstruksi tidak akan dapat berjalan dengan baik, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kondisi ekonomi dan sosial di negara ini. Oleh karena itu, sosialisasi mengenai manfaat pajak dan sanksi bagi pelanggan harus ditingkatkan.
ADVERTISEMENT
5. Pengawasan dan Akuntabilitas, Sistem perpajakan yang transparan dan akuntabel juga sangat penting untuk menentukan kemakmuran ekonomi. Masyarakat umum harus memahami bagaimana mereka menggunakan uang mereka. Penyalahgunaan anggaran dapat diminimalisir dengan pengawasan yang baik, dan masyarakat umum akan lebih yakin bahwa pajak yang mereka gunakan untuk keperluan sehari-hari bermanfaat.
Sistem pajak di Indonesia sangat penting untuk mendukung pembangunan negara. Namun, ada beberapa tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Berikut adalah beberapa tantangan utama dan cara sistem pajak ini diterapkan.
Rendahnya Kepatuhan Pajak, Salah satu masalah terbesar adalah banyaknya orang yang tidak patuh dalam membayar pajak. Banyak yang belum mengerti pentingnya pajak atau merasa tidak mendapatkan manfaat langsung dari pajak yang mereka bayarkan. Untuk mengatasi ini, pemerintah perlu lebih aktif dalam menjelaskan manfaat pajak dan bagaimana uang pajak digunakan untuk pembangunan.
ADVERTISEMENT
Penghindaran Pajak, Penghindaran pajak menjadi masalah serius. Beberapa orang atau perusahaan berusaha mengurangi jumlah pajak yang harus dibayar dengan cara yang tidak sesuai hukum. Ini mengurangi pendapatan negara. Untuk mengatasi masalah ini, pemerintah perlu memperkuat pengawasan dan penegakan hukum terhadap praktik penghindaran pajak.
Sistem Administrasi Pajak yang Kurang Efisien, Sistem administrasi perpajakan di Indonesia masih perlu diperbaiki. Proses untuk mengumpulkan dan melaporkan pajak seringkali rumit dan memakan waktu, sehingga membuat wajib pajak merasa kesulitan dan enggan membayar pajak. Oleh karena itu, pemerintah harus menyederhanakan prosedur perpajakan dan memanfaatkan teknologi untuk mempermudah administrasi.
Kurangnya Akses Informasi, Banyak wajib pajak yang tidak memiliki informasi yang cukup tentang kewajiban perpajakan mereka. Ketidaktahuan tentang peraturan perpajakan dapat menyebabkan kesalahan dalam pelaporan pajak. Untuk mengatasi ini, pemerintah harus menyediakan lebih banyak sumber informasi dan edukasi yang mudah diakses oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Ketidakadilan dalam Sistem Perpajakan, Beberapa orang merasa bahwa sistem perpajakan di Indonesia tidak adil, terutama bagi mereka yang berpenghasilan rendah. Ada anggapan bahwa orang kaya lebih mudah menghindari pajak dibandingkan dengan orang biasa. Pemerintah perlu memastikan bahwa sistem perpajakan adil, sehingga orang dengan penghasilan tinggi membayar pajak lebih banyak.
1. Untuk menghadapi tantangan-tantangan di atas, pemerintah Indonesia telah mengambil beberapa langkah:
2. Edukasi dan Sosialisasi: Pemerintah melakukan kampanye untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya membayar pajak dan manfaatnya bagi pembangunan.
3. Penggunaan Teknologi: Penerapan sistem elektronik untuk pelaporan dan pembayaran pajak (e-filing) telah dilakukan untuk mempermudah proses bagi wajib pajak.
4. Reformasi Kebijakan: Pemerintah terus melakukan reformasi kebijakan perpajakan untuk menciptakan sistem yang lebih adil dan efisien, termasuk penegakan hukum terhadap penghindaran pajak.
ADVERTISEMENT
5. Peningkatan Layanan: Meningkatkan layanan kepada wajib pajak melalui pelayanan yang lebih baik dan responsif di kantor pajak.
Dalam konteks pembangunan Indonesia, pajak memainkan peran penting dalam menjaga kemakmuran ekonomi. Melalui pelaksanaan dan pengelolaan pajak yang efektif, pemerintah dapat menyediakan layanan publik yang berkualitas tinggi, mendistribusikan pendapatan secara adil, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif. Oleh karena itu, sangat penting bagi setiap warga negara untuk memahami pentingnya pajak dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa demi memenuhi harapan sosial dan ekonomi seluruh rakyat Indonesia.