Apa Saja yang Mempengaruhi Work Life Balance terhadap Kinerja Karyawan?

Novia Dewi Syafitri
Saya adalah seseorang yang menyukai jurnalistik dan mahasiswi dari Politeknik Ketenagakerjaan, Program studi D-III Manajemen Sumber Daya Manusia.
Konten dari Pengguna
12 Desember 2022 18:29 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Novia Dewi Syafitri tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Work Life Balance. Sumber: https://media.istockphoto.com/id/171274866/id/foto/tanda-tanda-jalan-menandakan-keseimbangan-kehidupan-kerja.jpg?s=612x612&w=0&k=20&c=wWOyCd89RZsJiZOImruqcHXsO0CKMseH-KrPPwp1hH4=
zoom-in-whitePerbesar
Work Life Balance. Sumber: https://media.istockphoto.com/id/171274866/id/foto/tanda-tanda-jalan-menandakan-keseimbangan-kehidupan-kerja.jpg?s=612x612&w=0&k=20&c=wWOyCd89RZsJiZOImruqcHXsO0CKMseH-KrPPwp1hH4=
ADVERTISEMENT
Menurut (Zaputri, Rahardjo, dan Utami 2013), era globalisasi merupakan sebuah tantangan untuk perusahaan dalam mempertahankan eksistensinya karena adanya persaingan yang terjadi. Apakah perusahaan tersebut dalam menghadapi tantangan dapat memperoleh keuntungan dan mempertahankan eksistensinya atau malah mencapai jalan yang buntu?. Keberhasilan suatu perusahaan dalam menghadapi tantangan tergantung pada pengelolaan sumber daya manusia berkenaan dengan kinerja karyawan.
ADVERTISEMENT
Menurut (Prakoso & Indartono, 2016), dalam menghadapi persaingan diperlukan karyawan yang mempunyai tingkat kinerja yang tinggi. Dengan banyaknya karyawan yang berkinerja tinggi, maka keuntungan perusahaan dapat meningkat dan berhasil dalam mempertahankan eksistensinya di era persaingan globalisasi. Namun work life balance sering menjadi topik diskusi di kalangan karyawan atau pekerja.

Apa Itu Work Life Balance ?

Keseimbangan. Sumber: https://media.istockphoto.com/id/157587490/id/foto/keseimbangan-dan-wanita.jpg?s=612x612&w=0&k=20&c=U965GEdVgFx-b7EUeDX_fk4PC2K3a0yCjUKb-d0AraI=
Work life balance adalah keseimbangan kehidupan kerja antara keadaan di mana seseorang tahu untuk bagaimana mengatur dan membagi waktu serta energi dengan benar antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Keseimbangan kehidupan kerja didefinisikan sebagai cara dalam meminimalisir konflik dengan adanya kepuasan dan fungsi yang dicapai di tempat kerja ataupun di rumah. Pada dasarnya, kita dapat mengatur dan membagi waktu secara seimbang antara pekerjaan dan kehidupan pribadi seperti hobi, liburan, keluarga, dan hal lainnya. Jadi waktu kita tidak akan dihabiskan hanya untuk pekerjaan saja.
ADVERTISEMENT
Lembur merupakan suatu hal yang tidak asing bagi kita. Mungkin 7- 8 jam sehari di depan laptop masih belum cukup untuk melakukan pekerjaan yang seolah tak ada habisnya. Karena kita bekerja terlalu banyak, sehingga energi kita dihabiskan hanya untuk bekerja. Sehingga ketika pekerjaan selesai, kita hanya ingin istirahat dan tidak punya waktu untuk melakukan hal-hal yang kita sukai atau menghabiskan waktu dengan orang terdekat.

Apa Saja Faktor yang Dapat Mempengaruhi Work Life Balance?

Banyak Pikiran. Sumber: https://media.istockphoto.com/id/1281210009/photo/depressed-asian-woman-in-deep-many-thoughts-having-problem-with-over-thinking.jpg?b=1&s=170667a&w=0&k=20&c=aLoKnt13oZlw1QHzlJOMdKOiVzcHJnoQ3eVoVE7R5w0=
Terdapat beberapa faktor yang dapat mempengaruhi work life balance terhadap kinerja karyawan, di antaranya adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT

Aspek-Aspek yang Perlu Diperhatikan dalam Work Life Balance

Kewalahan dalam Bekerja. Sumber: https://media.istockphoto.com/id/1383485392/photo/shot-of-a-young-businessman-looking-overwhelmed-in-a-demanding-work-environment.jpg?b=1&s=170667a&w=0&k=20&c=-gbHdPKe3jcbqjf2P7_7hHsk0tdU6SXSzej4uBGUI2Q=
Menurut (Greenhaus, 2003, hlm. 513), terdapat beberapa gambaran aspek untuk mengetahui sejauh mana keseimbangan kehidupan kerja yang dimiliki karyawan. Keseimbangan kehidupan kerja terdiri dari tiga aspek berikut.
Demikian hal-hal yang dapat mempengaruhi work life balance terhadap kinerja karyawan. Dari hal tersebut kita dapat pahami bahwa waktu sangatlah penting dalam kehidupan seseorang. Jika kita tidak dapat mengelola waktu dengan baik maka akan berdampak pada banyak hal seperti kehidupan pribadi, kehidupan sosial serta kehidupan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
"The key is not to prioritize what's on your schedule, but to schedule your priorities" - Stepen Covey