Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Kemenkumham Salurkan 46 Ribu Bansos kepada Masyarakat Terdampak Covid 19
30 Juli 2021 14:12 WIB
Tulisan dari Novita Shyela Anggraeni tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
JAKARTA - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) kembali mengadakan kegiatan Kumham Peduli Kumham Berbagi dengan bertemakan Bakti Kumham Terhadap Masyarakat Terpapar Covid 19 yang melibatkan seluruh Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham.
ADVERTISEMENT
Kegiatan kali ini bertujuan untuk pemberian bantuan sosial kepada masyarakat yang terdampak dari aspek ekonomi maupun sosial serta kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemenkumham yang terpapar Covid-19. Selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo kepada para Menteri untuk melakukan langkah-langkah maksimal dengan memberikan dukungan, yang salah satunya berupa pemberian bantuan sosial kepada masyarakat dan usaha mikro.
“Ini bagian dari kepedulian kepada masyarakat dan saudara kita sesama pegawai yang terpapar Covid-19 dan merupakan bentuk kepedulian, jiwa sosial, rasa welas asih serta semangat untuk berbagi,” kata Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Yasonna H. Laoly usai menyerahkan paket bantuan sosial secara virtual.
Yasonna menyebut Kemenkumham memberikan bantuan sosial sebanyak 46.614 paket, yang terdiri dari paket bantuan sosial diberikan kepada masyarakat di seluruh wilayah tanah air sebanyak 43.558 kepala keluarga yang secara langsung terdampak akibat pandemi Covid-19 serta kepada ASN Kemenkumham yang terpapar Covid-19 sebanyak 3.056 orang.
ADVERTISEMENT
Lebih jauh paket bantuan juga dibagikan ke seluruh masyarakat yang berada di perbatasan negara. Dalam pendistribusiannya, Kemenkumham melibatkan para Kepala Kanwil yang berada di wilayah perbatasan tersebut.
“Kita juga memberikan bantuan bagi masyarakat yang berada di perbatasan negara Republik Indonesia dengan negara lain," terangnya.
Langkah strategis lainnya Yasonna menuturkan rencana untuk menyiapkan rumah isolasi mandiri (isoman) darurat Covid-19 sebagai bentuk dukungan Kemenkumham dalam penanganan dan pencegahan penyebaran Covid-19.
Menkumham menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh insan Pengayoman yang telah peduli, mampu berbagi atas dasar keikhlasan dan kesadaran.
“Janganlah dinilai dari segi jumlah apa yang kami berikan, tetapi dari keikhlasan dari seluruh jajaran Kemenkumham mulai dari pegawai tingkat rendah sampai tingkat pimpinan tinggi madya maupun Menteri,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Menteri Yasonna berpesan untuk seluruh masyarakat dan ASN agar tetap semangat dalam menghadapi situasi pandemi Covid-19 ini dan memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa agar keluarga besar Kemenkumham senantiasa diberikan kesehatan dan kekuatan dalam menghadapi masa pandemi ini
“Semoga bantuan ini bermanfaat dan dapat meringankan beban akibat terdampak Covid-19, yang saat ini sedang sakit atau menjalani isoman, tetap berdoa dan tetap semangat, menerapkan perilaku hidup sehat dengan displin melaksanakan protokol kesehatan sehingga mempercepat proses penyembuhan dan pemulihan,” tuturnya.
Sementara itu, Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) sebagai salah satu unit utama Kemenkumham yang bertugas dalam pendistribusian bantuan, telah melakukan penyaluran 400 paket bantuan secara langsung bagi masyarakat di Kabupaten Bekasi yang terbagi menjadi empat titik pendistribusian, dengan masing-masing titik sebanyak 100 paket. Diharapkan paket bantuan yang diberikan dapat bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19.
ADVERTISEMENT