Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.2
Konten dari Pengguna
Apresiasi Tinggi Diberikan Golkar Kepada Barisan Gus Solah
9 Januari 2018 9:51 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:12 WIB
Tulisan dari Numataraman tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Menghadapi persiapan dan mengasah strategi Pilkada Gubernur Jatim 2018, Barisan Gus Sholah (Baguss) membuka sekretariat pemenangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak di Gedung Graha Astranawa, Gayungsari, Surabaya.
ADVERTISEMENT
“Sekretariat ini untuk memudahkan kerja tim Baguss, baik dalam koordinasi internal maupun eksternal, kami memutuskan memiliki posko yang representatif dan lokasi yang strategis,” tutur Wakil Ketua Baguss, Roisuddin Bakri, dalam soft launching sekretariat Baguss, Senin (8/1).
Usai meluncurkan sekretariat, selanjutnya Baguss akan membentuk posko hingga tingkat desa di seluruh Jawa Timur. Upaya ini untuk memudahkan sosialisasi pasangan Khofifah-Emil ke masyarakat.
"Nanti akan dibentuk posko hingga desa. Sebagian sudah tidak sabar untuk membentuk posko," ujar Roisuddin.
Baguss juga telah melakukan berbagai bentuk koordinasi dalam membentuk tim kerja mulai dari ranting terbawah, yang dimotori oleh mayoritas alumni Ponpes Tebuireng.
“Tentu saja punya visi dan misi yang sama, yakni berkhidmat pada guru yang berjuang bagi kemaslahatan umat. Kami mendukung Khofifah-Emil karena … Gus Solah. Apalagi beliau punya visi yang jelas dalam memilih pemimpin,” katanya.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, keterlibatan tokoh NU Choirul Anam dianggap cukup memberikan semangat bagi relawan Baguss. "Cak Anam bisa menerjemahkan pemikiran Gus Solah dalam menempatkan khittah NU untuk kemakmuran Jatim," ucapnya.
Pihaknya juga menyatakan akan mengundang seluruh relawan Khofifah-Emil saat pembukaan sekretariat posko di Gedung Astra Nawa ini, Selasa (9/1). Sementara apa yang diinisiasi Oleh Barisan Gus Solah mendapatkan apresiasi yang tinggi dari dua partai pengusung, yaitu Golkar dan Demokrat.