Pengacara Keluarga Akan Laporkan Penyebar Fitnah Irina ke Polisi

15 Juli 2017 20:15 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
comment
6
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Irina, istri Hermansyah. (Foto:  Fahrian Saleh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Irina, istri Hermansyah. (Foto: Fahrian Saleh/kumparan)
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pengacara Keluarga Hermansyah, Azam Khan, menyayangkan ada pihak yang melancarkan tuduhan ke istri Hermansyah, Irina, sebagai mantan PSK. Dia mengecam pelaku yang asal tuduh dan tak simpatik dengan kondisi Hermansyah.
ADVERTISEMENT
"Soal tuduhan kepada isterinya saya menanggapi isu itu tidak baik tidak benar, di situasi istri yang lagi berduka suaminya dianiaya di depan matanya, keluarga besarnya juga merasa berduka dalam hal ini ibu, saudara kandungnya, kok masih timbul misalnya omongan, istri Hermansyah perempuan tidak baik," ujar Azam Khan di di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Sabtu (15/7).
Azam menegaskan jika ditunjuk untuk menjadi pengacara Irina, dirinya akan melaporkan pihak-pihak yang melakukan tuduhan itu.
"Begini, saya kan belum resmi ditunjuk sebagai lawyer, saya kan harus menandatangani dulu secara resmi, bisa dibilang masih tim ya. Seandainya saya ditunjuk jadi lawyernya hari ini pun saya akan cari tahu, hari ini saya akan laporkan," tegasnya.
ADVERTISEMENT
Saat ini Irina baru mengadu dan meminta perlindungan ke MUI. MUI juga sudah merespon dan siap memberikan perlindungan yang dibutuhkan Irina. MUI juga meminta pihak kepolisian untuk segera mengusut kasus tersebut.
Azam menyebut, tuduhan terhadap Irina telah memenuhi unsur-unsur pidana sehingga sangat besar peluang untuk dilaporkan ke pihak berwajib.
"Saya kira itu juga bisa dipidana, pasal yang diajukan bisa UU ITE 27, 28, 29 nanti dicek lagi, dan tuduhan fitnah Pasal 311 KUHP," ucap dia.
Isu liar yang sempat beredar di media sosial memberitakan bahwa Irina Hermansyah pernah menjadi wanita malam atau pekerja seks komersial di kawasan Mangga Besar, Jakarta. Tuduhan itu membuat Irina syok berat. Ia juga tidak mengetahui apa motif dari tuduhan tersebut ke Irina.
ADVERTISEMENT
"Karena satu-satunya saksi adalah istrinya. Apa tujuannya untuk membunuh karakter, apakah untuk memecah konsentrasi seorang istri atau apa? Sehingga dengan adanya berita seperti ini syok dia," katanya.
Laporan Reporter Ferio Pristiawan