Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.1
Konten dari Pengguna
Sekdis Pendidikan Berikan Arahan; In-House Training (IHT) Peningkatan Profesionalisme Guru
11 Agustus 2017 14:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
Tulisan dari Nurdin Cahyadi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
In-House Training (IHT) Peningkatan Profesionalisme Guru SMP N 8 Purwakarta, jum'at (11/8/17) di Jalan Kapten Halim No.112, Sindangkasih, Kecamatan Purwakarta.
ADVERTISEMENT
Sambutan Kepsek ibu Hj. Ema pertama ucapan terima kasih kepada Sekdis pendidikan yang sudah hadir, bapak ibu guru, kegiatan ini berlangsung selama dua hari yakni hari jum'at dan sabtu, kami diberikan amanah, bahwa sekolah SMP 8 di jadikan sekolah model, kami bersedia sesuai arahan bapak ibu pengawas, Yang di tunjuk, sesuai arahan LPMP. Pihak nya akan memenuhi 5 standar dari 8 standar yang sudah di tetapkan oleh LPMP. Ucapnya Ema
Sekdis Pendidikan H. Purwanto M.Pd dalam pengarahan dan materinya menyampaikan, Pertama masuk ke SMPN 8 Purwakarta saya merasa senang, Karena sekolahnya bersih, Pusat peradaban itu ada di sekolah, nilai-nilai perubahan peradaban itu dari kebersihan, Anak-anak terus di tanamkan dalam diri anak-anak nilai-nilai kebersihan, nilai kebaikan, potensi anak dikembangkan dalam pendidikan, yang tidak baiknya di hapuskan. Ucapnya
ADVERTISEMENT
Saya Ke sekolah sering keliling check ruangannya harus bersih, ruang kepsek harus bersih, Skolah itu harus bersih banyak taman bunga nya sehingga mengeluarkan virus positif bagi peserta didik prosesi pembelajaran di ruangan kelas maupun di lingkungan sekolahnya. Ujarnya
Dari sebuah kebijakan, mau itu kebijakan Bupati, Kebijakan Dinas Pendidikan, Kebijakan Sekolah dari kebijakan ini lah esensinya adalah Implementasi sebuah kebijakan, yang harus kita laksanakan demi tujuan Bersama, ada empat factor yang mempengaruhi kebijakan,
Pertama Struktur Birokrasi, kedua Disposisi, Ketiga Komunikasi, keempat Sumber daya Manusia.
Struktur birokrasi harus berjalan efektif. Apabila kepsek. Bapak ibu gurunya mempunyai komitment yang sama, maka struktur birokrasi dari mulai penjaga sekolah, Staf Pengajar Guru, Tu hingga ke Kepsek semuanya dari semua stikholder, akan berjalan dengan lancar,
ADVERTISEMENT
Disposisi daya tolak dan terima dari daya tolak dan terima ini apa saja yang harus kita laksanakan demi kebaikan kebijakan sekolah, Semuanya faham satu visi, bermanfaat bagi dirinya khususnya, memenuhi SPMI terpenuhi jasmani dan rohaninya. Bekerja dengan baik, Ini semua jadikan ladang ibadah untuk kita mengabdikan diri untuk bangsa dan negara melalui kewajiban kita sebagai Pengajar di sekolah yang kita kelola.
Komunikasi yang baik semua stikholder sekolah harus mampu berkomunikasi dengan baik, baik pimpinan ke angggota-anggotanya sampai ke penjaga sekolahnya,
Faktor Sumber Daya Manusia ini sangat mempengaruhi dari ketiga faktor di atas, kenapa jadi bapak ibu guru di sini harus bisa mempublikaiskan, menggali semua potensi, kreatifitas dan keunggulan yang dimiliki gurunya demi kebaikan sekolah kita. Missal Bapak Asep ahli di bidang seni, silahkan kembangkan dan berdayakan di bidang seni agar nantinya menjadi identitas SMPN 8 di bidang seni, itu salah satu contohnya. Ucapnya
ADVERTISEMENT
“Sebuah sekolah Akan maju, Bila kepemimpinan dan staf sekolah bekerja sama melaksanakan ke empat Faktor yang menunjang kebijakan,”
Kreatifitas dan keunggulan Sekolah harus mulai melakukan inovasi keunggulan-keunggulan masing-masing sekolah, Ciptakan keunggulan di sekolah ini, Kepsek harus bisa scaning potensi yang ada di dalam setiap individu pengajar guru-guru nya. Pungkasnya