Konten dari Pengguna

Resensi Novel Romansa Gadis Garut yang Melegenda

Nurlina Wati
Mahasiswi Sastra Indonesia Universitas Pamulang
25 Mei 2022 11:44 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Nurlina Wati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Nurlina's galery
zoom-in-whitePerbesar
Nurlina's galery
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Judul buku: Gadis Garut
Pengarang: Sayid Ahmad Abdullah Assegaf
ADVERTISEMENT
Penerbit: PT LenteraBaristama, Jakarta
Tebal Halaman: 370 Halaman
Berat Buku: 500 gr
ISBN: 9789792433500
Novel Gadis Garut novel yang diterbitkan tahun 1929, berisikan sebuah kisah yang menarik dan karya yang cemerlang. Begitulah kira-kira kesan pada novel ini. Dengan mengambil latar belakang Indonesia di massa pendudukan koloni Belanda, sebagian besar kisah ini terlaksana di kawasan Garut, Priangan. Pemeran utamanya ialah Neng, seorang gadis muda yang cantik menawan dan Abdullah kekasihnya. Neng dijuluki sebagai seorang muslimah yang cerdas dan pandai bergaul dan juga selalu menjaga batas-batas kesopanannya. Sementara Abdullah ialah seorang pemuda Arab yang berwajah tampan, berpendidikan dan berakhlak mulia.
Sebagai buku roman, tentu saja buku ini menceritakan tentang kisah percintaan antara Neng dan Abdullah dengan segala suka dukanya. Tidak hanya tentang percintaan, dalam novel ini juga banyak pelajaran yang bisa diambil. Penulis begitu jeli terhadap banyaknya masalah sosial yang terjadi massa itu. Beberapa fakta sejarah pun tak luput dari kejadiannya. Hal itu antara lain terlihat dari dialog para pelaku. Disajikan dalam bentuk pernyataan yang ringan, buku ini memberikan banyak hal untuk direnungkan, sehingga layak dibaca oleh semua kalangan.
ADVERTISEMENT
Novel Gadis Garut ini bagi saya merupakan hiburan tersendiri. Karena di dalamnya banyak kisah romansa dan juga nilai-nilai pendidikannya. Selain itu, novel ini disusun dengan kata yang indah, plot yang menegangkan, penggambaran tokoh yang asyik dan juga watak dari masing-masing tokoh yang berhasil memecahkan rasa penasaran saya.
Novel yang memberikan gambaran yang sangat menakjubkan bagi pembaca. Karena setiap percakapannya terdapat suatu pelajaran yang harus diambil dan diamalkan. Kesopanan dalam bertutur dapat dirasa ketika sudah memahami makna yang terkandung di dalamnya. Semua itu disajikan menggunakan kata yang mudah dipahami oleh pembaca. Selai itu novel ini juga menceritakan sejarah yang dapat menggugat kekejaman kolonial Belanda. Dengan cara kawin paksa yang dilakukan orang tua Neng dan Van Ridijk.
ADVERTISEMENT
Kelebihan dari novel ini terletak dari cara penyampaian bahasa yang begitu khas dan menarik. Selain itu alur ceritanya pun sangat jelas, mulai dari pengenalan, pemunculan konflik, puncak konflik, dan juga ending nya. Kekurangan dari novel ini yaitu terlau banyak kilas balik dan juga narasi yang terlalu banyak. Sehingga butuh waktu untuk memahaminya.