Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Bayi Tapir Imut di Kebun Binatang Bandung
29 Agustus 2017 17:37 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB

ADVERTISEMENT
Kebun Binatang Bandung (KKB) punya koleksi baru, yaitu bayi tapir. Bayi tapir berusia 31 hari yang diberi nama Marcel itu tampak imut dengan kulit loreng dan belalai kecilnya.
ADVERTISEMENT
Antara pada Selasa (29/8) melaporkan, bayi tapir (Tapirus indicus) di foto di atas tampak ditemani induknya. Kehadiran bayi tapir ini menambah koleksi tapir โ hewan langka kategori Apendik satu โ menjadi delapan ekor, terdiri dari lima jantan dan tiga betina.
Bayi tapir itu anak pasangan Novi yang berusia 11 tahun yang berasal dari kebun binatang Ragunan (Jakarta) dan Willy, 12 tahun, milik KKB.
Bayi tapir itu memiliki corak yang berbeda dengan induknya. Namun, setelah berusia 4 bulan, corak itu akan berubah seperti warna induknya yaitu dominan hitam dan putih.
Tapir adalah hewan langka, yang tidak semua kebun binatang memilikinya.

Mengutip Wikipedia, tapir adalah binatang herbivora yang memakan dedaunan muda di sepanjang hutan atau pinggiran sungai. Tapir memiliki bentuk tubuh seperti babi, telinga yang mirip badak dan moncongnya yang panjang mirip trenggiling, sementara lenguhannya lebih mirip suara burung daripada binatang mamalia.
ADVERTISEMENT
Tapir merupakan hewan yang soliter, kecuali pada musim kawinnya. Aktivitasnya lebih banyak pada malam hari (nokturnal). Aktivitas makan biasanya dilakukan sambil tetap terus berpindah dalam jalur yang berpindah-pindah. Jangkauan jelajah tapir sangat luas karena mereka cenderung berjalan jauh untuk menemukan lokasi yang kaya garam mineral.