Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sedekah Jumat Berkah Tidak Harus Nasi Kotak
12 Oktober 2023 6:05 WIB
Tulisan dari Nur Utari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Umat muslim sudah menjadikan tradisi hari jumat adalah hari berbagi, banyak yang berlomba lomba mengumpulkan pahala dihari tersebut. Tidak mau terlewati sedikitpun, setiap sholat jumat dimasjid baik tua dan muda bahkan anak anak menantikan nasi kotak dari setiap masjid yang disholati, mereka selalu menanti keberkahan itu.
ADVERTISEMENT
Jumat berkah, banyak yang melakukan jumat berkah ini hanya dilakukan dalam bentuk nasi kotak saja. Akan tetapi jumat berkah ini berbeda dari pada yang lain, Majelis Ta'lim Mushollah As-Salaam Kav.samara Bojong Pondok Terong Depok Jawa Barat tepatnya. Membuat rutinitas bersama dengan majelisnya yaitu Jumat Berkah, dimana dalam bentuk sembako.
Tepat dihari jumat 6 Oktober 2023 diadakan jumat berkah dengan jumlah paket 22 paket beras dengan paket indomie 2bungkus. Tujuan mereka membuat ini adalah bentuk kepedulian antara sesama warga yang memiliki keterbatasan ekonomi dilingkungannya. Hal inilah yang membentuk kegiatan tersebut terus ada sampai sekarang.
“Alhamdulillah, saat ini tingkat kemiskinan Kota Depok 2,54 persen atau peringkat kelima terbaik se-Indonesia, tingkat kemiskinannya terendah, ini akan terus kita tingkatkan hingga 0 persen orang miskin,” jelas Kyai Idris.
ADVERTISEMENT
Memang betul apa yang dikatakan Kyai idris itu sesuai data. Tapi bagaimana dengan kenyataannya dilapangan.Bahwa sebagian dan didaerah ini masih banyak yang harus menerima bantuan.
Siapa saja yang menjadi target penerima sembako jumat berkah ini??? ketua RW 001 dan sekaligus ketua Majelis Ta'lim Mushollah As-Salaam yaitu ibu Eni Maria menyampaikan " Penerima sembako ini adalah warga RW 001, dimana saya saling konfimasi dengan ketua RT setempat untuk mendata siapa saja yang layak menerima dengan cara bergantian setiap bulannya." tuturnya saat diwawancarai.
Hal ini harus menjadi contoh bagi kita semua, bagaimana bahwa rutinitas diagama islam ini tidak hanya sekedar mengharapkan pahala jumat berkah saja, akan tetapi lebih dari itu. Masyarakat akan lebih sejahtera karna saling meringankan beban kehidupan.
ADVERTISEMENT
Kemiskinan bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tapi juga kita bersama.Dimana siapa lagi yang harus peduli jika bukan tetangga atau pengurus setempat seperti RT/pun RW.