Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Healing Ekonomis, Naik Kereta Bandung-Jakarta Hanya Rp17.000
3 Februari 2023 15:21 WIB
·
waktu baca 3 menitDiperbarui 14 Februari 2023 13:10 WIB
Tulisan dari Tri Nurdayati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dulu, saya selalu bingung ketika anak-anak libur sekolah, saya ingin mengajak mereka traveling ke luar kota tapi keuangan sangat terbatas. Namun, tahun lalu saya mendapat informasi tentang perjalanan Bandung-Jakarta dengan biaya perjalanan yang sangat ekonomis.

Biasanya tarif KA Bandung-Jakarta bisa mencapai Rp.100.000 hingga Rp.160.000 sekali jalan. Bagi saya nominal ini cukup mahal sehingga dulu sering membatalkan rencana liburan ke Jakarta saat anak-anak libur sekolah. Padahal, ada cara untuk memangkas biaya perjalanan dengan kereta api, bahkan hingga Rp.17.000. Bagaimana bisa?
ADVERTISEMENT
PT KAI menyediakan tiga jenis kereta yang bisa dipilih penumpang, yakni ekonomi, bisnis, dan eksekutif. Hal ini memudahkan penumpang untuk memilih jenis kereta api yang paling sesuai dengan kebutuhannya. Perbedaan ketiganya terletak pada tarif, jadwal keberangkatan, fasilitas, dan waktu transit.
Selain dibagi berdasarkan fasilitas, layanan kereta api juga dibagi berdasarkan jarak tempuh. Untuk perjalanan jarak dekat, PT KAI menyediakan KA lokal yang karakteristiknya transit di setiap stasiun. Ini cukup lambat, tapi murah. Nah, kereta lokal ini yang akan saya gunakan untuk perjalanan dari Bandung ke Jakarta. Untuk naik kereta lokal, perjalanan dari Bandung ke Jakarta tidak bisa langsung ditempuh, namun harus transit dan berganti kereta terlebih dulu di dua kota yaitu Purwakarta dan Cikarang.
ADVERTISEMENT
Agar tidak kehabisan tiket kereta, biasanya saya memesan kereta lokal melalui aplikasi KAI Access. Kereta pertama yang saya naiki adalah KA Garut Cibatuan dari Stasiun Kiaracondong Bandung langsung menuju Stasiun Purwakarta. Harganya Rp. 8.000 saja dengan jadwal keberangkatan pukul 13.40 WIB. Lama perjalanan sekitar 3 jam 45 menit.
Sesampainya di stasiun Purwakarta, saya akan melanjutkan perjalanan dengan memesan kereta lokal Walahar Ekspress jurusan Purwakarta - Cikarang. Jadwal keberangkatan pukul 17.45 WIB dengan harga tiket Rp.4000. Durasi perjalanan KA Walahar Ekspres sekitar 1 jam 15 menit. Sama seperti kereta ekonomi lokal lainnya, fasilitas di KA Walahar Ekspress adalah tersedianya toilet di setiap gerbong, colokan listrik untuk mengisi daya gadget dan AC.
ADVERTISEMENT
Setibanya di stasiun Cikarang, kereta terakhir yang harus saya naiki adalah KRL dari Cikarang menuju Jakarta. Tarifnya flat yaitu hanya Rp.5.000 dengan waktu tempuh 1 jam 30 menit. Saya memesan tiket langsung saat tiba di stasiun Cikarang di loket commuter line dengan menggunakan sistem e-money.
Ada banyak sekali rute KRL yang berhenti di seluruh ibu kota Jakarta. Kebetulan tujuan saya mau ke stasiun Tebet, jadi saya naik KRL dari stasiun Cikarang ke stasiun Manggarai dan transit di stasiun Manggarai, kemudian berganti KRL untuk rute stasiun Tebet.
Dengan kereta lokal, perjalanan Bandung-Jakarta memang ditempuh lebih lama dibandingkan jika naik KA Argo Parahyangan yang total tempuhnya kurang lebih 3 jam. Namun, saya menikmati perjalanan dengan kereta lokal bersama keluarga, pemandangan sepanjang Bandung-Purwakarta sangat indah. Anak-anak senang dan budget yang dikeluarkan untuk healing juga sangat terjangkau.
ADVERTISEMENT
Total biaya naik KA lokal Bandung-Jakarta hanya Rp.17.000. Suatu saat mungkin saya juga akan mencoba healing dengan liburan di daerah lain seperti Cirebon, Jogja, Bali dengan menggunakan kereta api lokal dengan harga yang ekonomis.