Konten dari Pengguna

Fair Trade: Investasi Keadilan dan Kualitas

Made Budiartini
Mahasiswa Hubungan Internasional di Universitas Udayana
4 Juli 2024 11:24 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Made Budiartini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi berbelanja dan product supermarket. Sumber: Canva
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berbelanja dan product supermarket. Sumber: Canva
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pernahkah kamu membeli atau melihat kopi, pakaian, sayuran, atau produk lainnya yang dihargai lebih mahal dibanding produk serupa di supermarket? Produk-produk tersebut mungkin adalah produk fair trade. Produk-produk fair trade biasanya dikenali dengan harga yang lebih tinggi dibandingkan barang serupa lainnya. Lalu, apa yang menyebabkan produk-produk tersebut dihargai lebih mahal?
ADVERTISEMENT
Fair trade adalah perdagangan alternatif yang hadir sebagai kritik terhadap perdagangan bebas yang cenderung menguntungkan negara atau organisasi transnasional yang maju. Kebebasan yang ditawarkan dalam perdagangan bebas justru membuat masyarakat sulit mendapatkan keadilan, mengakibatkan banyak pihak tidak merasakan keuntungan dari apa yang sudah mereka lakukan. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan kekuatan sumber daya, namun diberikan arena usaha yang sama. Fair trade kemudian hadir untuk menawarkan cara kerja perdagangan melalui harga yang lebih baik, kondisi kerja yang layak, dan kesepakatan yang lebih adil bagi petani dan pekerja di negara berkembang. Melalui fair trade, produsen-produsen kecil memiliki kontrol lebih besar atas kehidupan mereka dan dapat memutuskan cara berinvestasi di masa depan mereka.
ADVERTISEMENT
Biaya yang kita keluarkan untuk membeli produk fair trade sebenarnya adalah harga yang setimpal untuk memberikan mereka keadilan dalam perdagangan. Harga-harga ini merupakan harga yang layak untuk membayar para produsen atas usaha yang mereka lakukan. Harga yang adil ini adalah salah satu cara untuk memberikan kesempatan hidup yang layak bagi para pekerja fair trade, di mana mereka akhirnya memiliki akses pada kebutuhan hidup seperti kesehatan, pendidikan, lingkungan yang berkelanjutan, dan lain-lain. Selain memberikan upah yang layak, harga ini juga digunakan untuk menutupi biaya rata-rata produksi secara berkelanjutan, yang menjadi jaring pengaman bila terjadi penurunan harga pasar. Dari aspek ekonomi, salah satu hal yang distandarkan dalam fair trade adalah kesempatan untuk mengembangkan kemampuan bisnis dan pekerjanya. Oleh karenanya, keuntungan dari produk fair trade juga digunakan untuk investasi pada bisnis tersebut atau program-program seperti pengembangan dan pemberdayaan komunitas.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya untuk produsen, harga produk-produk fair trade juga menguntungkan pembeli. Hal ini karena produk-produk tersebut memiliki kualitas premium. Salah satu upaya untuk menciptakan produk berkualitas tinggi adalah dengan melarang penggunaan bahan berbahaya dan semua organisme hasil rekayasa genetika, sehingga produk-produk tersebut aman bagi pengguna dan lingkungan. Dengan membeli produk fair trade, kita juga tidak perlu khawatir tentang limbah atau kerusakan lingkungan yang dihasilkan dari produk yang kita beli, karena fair trade menerapkan praktik-praktik ramah lingkungan, termasuk pengelolaan air dan limbah yang bertanggung jawab serta pelestarian keanekaragaman hayati.
Melihat berbagai aspek yang dilibatkan dalam produk fair trade, kita akhirnya bisa melihat bahwa harga yang kita bayar untuk membeli produk fair trade bukanlah harga yang mahal namun adalah harga yang adil. Harga yang adil ini mencerminkan komitmen untuk memberikan upah yang layak kepada para produsen, membuka akses terhadap kehidupan yang lebih baik, mengembangkan sumber daya dengan berkelanjutan, dan memperhatikan kelestarian lingkungan. Semua ini berujung pada produk dengan kualitas premium yang tidak hanya aman untuk digunakan, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan.
ADVERTISEMENT