Dukung Daya Juang Pelaku Usaha, Rumah Sosial Kutub Salurkan Gerobak Jualan

Wajah Semangat Pedagang dengan Gerobak Barunya. Foto: Dok. Rumah Sosial Kutub

Sejak pandemi hadir, mayoritas pelaku usaha berupaya meningkatkan daya juangnya untuk terus bertahan. Meskipun diantaranya harus bertahan dalam kondisi terjadinya penurunan pendapatan yang drastis. Tidak ada pilihan, selain terus menguatkan pertahanan agar bisa menghindari sampainya ke fase gulung tikar.

Tentu ini semua memang bukanlah sebuah hal yang mudah. Apalagi bagi pedagang kecil yang tidak memiliki cadangan dana usaha atau jejaring. Apalagi usahanya sendiri hanya dilakukan secara luring atau konvensional.

Oleh karena itu, sebagai usaha untuk saling menguatkan, Rumah Sosial Kutub terus melakukan berbagai upaya saling berbagi kepada mereka yang sangat membutuhkan. Kali ini, Jum'at (13/8) adalah dengan menyalurkan gerobak kepada pedagang. Dalam kesempatan ini adalah pedagang Soto Mie Bogor.

Tentu, sebagai penjual yang menjadikan gerobak sebagai media dan tempat dagangannya, gerobak itu tidak lain adalah 'nafas' bagi kehidupannya. Rusak gerobaknya, berhentilah geraknya.

Maka harapannya dengan menghadirkan gerobak yang layak pakai dan higienis bisa kembali meningkatkan semangat dan gerak mereka. Semangat dan gerak untuk terus berusaha dan menafkahi keluarga.

“Alhamdulillah dengan gerobak ini saya gembira banget, apalagi dengan kondisi PPKM ini, dengan gerobak baru ini, saya bisa beraktifitas lebih giat kembali. Saya merasa sangat terbantu, terimakasih donatur Rumah Sosial Kutub,” ucap Bapak Abdul Fatah (48), seorang pedagang Soto Mie Bogor di daerah Pengadegan Utara, Jakarta Selatan.

Nah, jika para pedagangnya sudah semangat untuk berjualan kembali. Sekarang, saatnya giliran kita.

Jika ada rezeki maka jangan sungkan, jangan menunda, dan segeralah membeli produk-produk yang mereka jual. Apalagi kemarin, Kamis (12/8) kita baru saja memperingati hari UMKM Nasional. Semoga momentum ini bisa menguatkan semangat kita bersama untuk saling membantu. Yukk mari…