Berkunjung ke Bikskoffebar, Coffeshop Ala Vintage di Daerah Parung Panjang

Rabika Rabbil
seorang barista di bikskoffeebar dan juga mahasiswa di universitas pamulang
Konten dari Pengguna
30 Desember 2021 14:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Rabika Rabbil tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kedai Kopi Bikskoffebar, Parung Panjang. Sumber: koleksi pribadi
zoom-in-whitePerbesar
Kedai Kopi Bikskoffebar, Parung Panjang. Sumber: koleksi pribadi
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Semakin kesini, kopi merupakan minuman yang makin digemari semua kalangan. Baik anak muda maupun orang dewasa, semuanya suka minuman yang satu ini. Tak heran, bisnis kedai kopi atau coffeshop pun tumbuh subur.
ADVERTISEMENT
Salah satunya adalah kedai kopi yang berlokasi di daerah Parung Panjang. Sehabis berkunjung ke rumah kawan yang ada disana, saya menyempatkan mampir ke sebuah kedai kopi yang lokasinya tidak terlalu jauh.
Bikskoffebar namanya. Ketika memasuki kedai ini, saya langsung disambut dengan pemandangan tanaman hias dan juga graffiti besar dengan nama ‘Bikskoffebar’ di salah satu sudut dindingnya. Sangat vintage, unik dan terkesan out of the box. Biasanya ketika saya memasuki kedai kopi, pemandangan yang disajikan cenderung lebih kekinian dan instagramable. Tapi kedai ini berbeda, saya seperti berada di sebuah tempat klasik, namun sambil menikmati secangkir kopi.
Bikskoffebar, Parung Panjang. Sumber: koleksi pribadi
Saya pun memilih duduk di dekat dinding yang memiliki graffiti besar agar lebih dekat dengan counter barista. Sambil melihat menu kedai, mata saya beralih ke menu signature-nya, ada 5 varian rasa kopi yang ditawarkan oleh kedai ini. Diantaranya yaitu Kopi Perumahan, Kopi Susu ++, Kopi Kalian, Kopi Aroma Dia, dan Kopi Keranjang. Untuk nama menunya sendiri cukup mudah diingat.
ADVERTISEMENT
Tanpa berlama-lama, saya pun segera menuju ke counter tempat memesan. Saya tanyakan dahulu seperti apa citarasa dan menu favorit di kedai itu. Pemiliknya yang juga merangkap sebagai barista pun menjelaskan dengan ramah, juga dengan saya yang fokus menyimak. Menurut sang pemilik, menu favorit di kedai miliknya adalah menu Kopi Perumahan dan Kopi Kalian.
Untuk citarasa sendiri seperti yang dijelaskan sang barista, Kopi Perumahan memiliki rasa kopi dan susu yang seimbang. Kopi Susu ++ memiliki rasa kopi yang lebih dominan, Kopi Kalian memiliki sensasi kopi yang lembut saat diminum, Kopi Aroma Dia memiliki rasa yang manis dan aroma yang juga manis, dan Kopi Keranjang memiliki rasa kopi dengan sensasi rasa kelapa.
Mas-mas barista Bikskoffebar. Sumber: koleksi pribadi
Setelah menyimak, saya langsung memesan dua menu kopi. Yaitu Kopi Kalian dan Kopi Aroma Dia. Sejujurnya, saya sudah tertarik dengan Kopi Aroma Dia ketika pertama kali saya membacanya di menu. Sangat unik dan paling beda sendiri. Saya pun iseng menanyakan kepada pemilik kedai soal inspirasi nama menu Kopi Aroma Dia. Ungkap si pemilik, karena kopinya beraroma dan memiliki cita rasa yang manis, mirip seperti dia. Saya sedikit tersenyum, teringat dia yang juga sama manisnya.
ADVERTISEMENT
Tak berapa lama, kopi pesanan saya datang. Seusai berterima kasih kepada sang barista, saya pun menyesap sedikit Kopi Kalian. Perpaduan lembut dan manisnya memang beda dari kopi susu yang saya sudah pernah coba. Selanjutnya saya menyesap sedikit Kopi Aroma Dia. Sesuai klaimnya, memang lebih manis dengan aroma yang juga manis. Mungkin kalau kalian penyuka rasa manis, kalian akan suka dengan Kopi Aroma Dia.
Untuk harganya sendiri sangat terjangkau. Satu gelas Kopi Kalian dan Kopi Aroma Dia dibanderol masing-masing seharga Rp. 20.000. Tidak terlalu mahal untuk kopi dengan citarasa dan nama yang unik. Mungkin lain kali jika saya kembali berkunjung, saya akan mencoba menu signature lainnya.
Dekorasi Bikskoffebar Parung Panjang, terlihat nuansa vintage nan klasik. Sumber: koleksi pribadi
Itulah cerita saya berkunjung ke Bikskoffebar. Perpaduan konsep vintage dan nature cocok bagi kalian yang suka gaya klasik sekaligus menenangkan diri. Jika kalian tertarik, kalian bisa langsung datang ke Bikskoffebar yang terletak di Perumahan Griya Parung Panjang.
ADVERTISEMENT
Lokasinya sendiri tidak terlalu jauh dari Stasiun Parung Panjang dan dapat ditempuh dalam waktu 10 menit jika kalian naik kendaraan pribadi atau ojek online. Atau kalian juga bisa langsung kunjungi akun Instagramnya di @bikskoffebar.