Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Konsistensi dalam Pemberdayaan UMKM: Kunci untuk Pertumbuhan Ekonomi Nasional
25 September 2023 10:50 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari OK OCE tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Konsistensi dalam pemberdayaan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia merupakan langkah krusial dalam menghadapi tantangan dan mengembangkan ekosistem bisnis nasional.
ADVERTISEMENT
Menurut Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, setelah UMKM bermunculan, tantangan berikutnya adalah bagaimana memastikan bahwa usaha-usaha ini dapat terus berkembang dan naik kelas. Oleh karena itu, pemberdayaan UMKM secara konsisten harus menjadi fokus bersama. (Sumber: MPR.go.id)
Bank Indonesia mengidentifikasi empat tantangan utama yang dihadapi oleh sektor UMKM di Indonesia saat ini:
ADVERTISEMENT
Menurut data dari Kementerian Koperasi dan UKM, pada tahun 2019, Indonesia memiliki 65,4 juta UMKM yang menyerap 123,3 ribu tenaga kerja. Kontribusi sektor UMKM terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Nasional mencapai 60,5%.
Lestari Moerdijat menekankan bahwa tantangan-tantangan ini harus diatasi segera dengan tindakan nyata agar eksistensi UMKM dalam perekonomian nasional terus meningkat. Dia berpendapat bahwa UMKM nasional harus secara konsisten memanfaatkan ekosistem digital untuk membuka peluang pengembangan usaha.
Selain itu, kualitas produk dan pelayanan yang konsisten juga harus menjadi perhatian para pelaku UMKM agar dapat mempertahankan kepercayaan konsumen. Para pemangku kepentingan baik di tingkat pusat maupun daerah harus memberikan pelatihan secara konsisten untuk meningkatkan keterampilan dan kapasitas para pelaku UMKM.
ADVERTISEMENT
Para pelaku UMKM juga perlu dibekali dengan pengetahuan strategi pemasaran dan pembiayaan agar dapat bersaing secara global. Semua perubahan yang terjadi saat ini harus dihadapi dengan kesiapan kapasitas dan kemampuan para pelaku UMKM serta dukungan sektor pendukungnya, seperti perbankan.
Dengan menjawab sejumlah tantangan ini melalui upaya yang segera, sektor UMKM diharapkan dapat berperan lebih luas dalam pertumbuhan ekonomi nasional. Ini adalah panggilan bagi semua pihak, termasuk pemerintah, lembaga finansial, dan pelaku UMKM, untuk bersatu dalam mendukung pemberdayaan UMKM Indonesia.
Contoh yang Relevan:
Contoh nyata dari konsistensi dalam pemberdayaan UMKM dapat dilihat melalui sepak terjang program "OK OCE" (One Kecamatan One Center for Entrepreneurship) Indonesia. Program ini telah menjadi contoh yang sukses dalam memberdayakan UMKM dengan berkelanjutan. OK OCE merupakan inisiatif Bapak Sandiaga Uno yang bertujuan untuk memberikan dukungan komprehensif kepada UMKM, dan salah satu pilar utamanya adalah pelatihan dan pendampingan.
ADVERTISEMENT
Melalui OK OCE, ratusan ribu pelaku UMKM di berbagai kecamatan di seluruh Indonesia telah menerima pelatihan intensif tentang manajemen bisnis, strategi pemasaran digital, pencatatan keuangan, serta akses keuangan.
Program ini tidak hanya memberikan pelatihan awal, tetapi juga berkomitmen untuk memberikan pendampingan berkelanjutan kepada para pelaku UMKM. Tim OK OCE bekerja sama dengan para pengusaha berpengalaman untuk memberikan nasihat praktis, bimbingan, dan pemahaman yang lebih mendalam tentang pasar.
Contoh konkret lainnya adalah pelatihan dalam pemanfaatan teknologi. Para pelaku UMKM yang terlibat dalam OK OCE diajarkan cara memanfaatkan platform online dan media sosial untuk memasarkan produk mereka.
Seiring berjalannya waktu, OK OCE juga membantu UMKM untuk mengakses pinjaman modal usaha dengan kerjasama bank lokal, memastikan akses keuangan yang lebih mudah bagi mereka.
ADVERTISEMENT
Dengan konsistensi dan komitmen yang diterapkan oleh program OK OCE, UMKM di Indonesia telah mengalami perkembangan signifikan. Mereka menjadi lebih kompeten dalam mengelola bisnis mereka, mampu bersaing di pasar digital, dan memiliki akses yang lebih baik ke sumber daya finansial.
Ini adalah bukti nyata bahwa dengan pendekatan yang terstruktur dan berkelanjutan, pemberdayaan UMKM dapat menjadi kekuatan utama dalam pertumbuhan ekonomi nasional.
Insight Motivasi: Kunci utama untuk pertumbuhan UMKM adalah komitmen dan konsistensi. Ketika semua pihak bekerja sama untuk memberdayakan UMKM, kita menciptakan peluang yang lebih besar untuk kemajuan ekonomi nasional.
Dalam menghadapi tantangan yang kompleks, kita tidak boleh lupa bahwa setiap UMKM adalah potensi yang belum tergali sepenuhnya. Dengan upaya yang konsisten, kita bisa melihat UMKM Indonesia bersaing di pasar global dan menjadi pilar ekonomi yang kuat.
ADVERTISEMENT
Dengan demikian, perhatian yang berkelanjutan terhadap pemberdayaan UMKM, seperti yang disampaikan oleh Wakil Ketua MPR RI, adalah langkah yang sangat relevan dan penting bagi kemajuan Indonesia.
Dengan konsistensi, komitmen, dan dukungan bersama, masa depan UMKM Indonesia terlihat cerah, dan kontribusinya terhadap pertumbuhan ekonomi nasional akan semakin besar.