Sistem Informasi Manajemen

Manfaat dan peranan Sistem Manajemen Informasi Manajemen Dalam Kegiatan Bisnis

Bagaimana Sistem Informasi Manajemen itu Penting Dalam Kegiatan Bisnis?

Dengan perkembangan teknologi informasi mengharuskan suatu organisasi maupun perusahaan dalam kegiatan operasionalnya memerlukan sistem informasi berbasis internet atau digital. Karena dengan adanya sistem informasi akan memberikan kemudahan dalam mencari penyedia layanan informasi yang dapat digunakan sebagai dasar perencanaan, pengontrolan, hingga pembuatan suatu keputusan oleh pihak manajemen. Sistem informasi akan meningkatkan aksesibilitas data sehingga memudahkan dalam melakukan pencarian data secara cepat di kemudian hari yang dapat menghemat waktu walaupun data tersebut telah tersimpan dan terekam dari waktu yang lama yang akan membantu perusahaan dalam mengelola informasinya dan menjadi pertimbangan bagi pihak yang membutuhkan serta tidak menyebabkan kesalahan penafsiran bagi penggunanya. Hal ini menjadikan nilai tambah serta daya saing perusahaan sehingga menjadikan keunggulan utama yang dimiliki perusahaan dibandingkan dengan perusahaan lain.

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai sistem informasi, kita perlu tau apa itu sistem informasi? Sistem informasi manajemen merupakan suatu sistem informasi yang secara keseluruhan dan terkoordinasi mengandung berbagai proses untuk mengumpulkan, menyimpan, memproses, dan mendistribusikan suatu informasi sehingga dapat digunakan sebagai pertimbangan oleh pimpinan atau manajer dalam pengambilan suatu keputusan.

Menurut Sutabri (2016) sistem informasi manajemen memiliki beberapa karakteristik pertama sistem informasi manajemen membantu manajer pada tingkat operasional serta bagian pengendalian sebagai alat bantu dalam perencanaan yang digunakan pegawai senior; selanjutnya sistem informasi manajemen sangat bergantung terhadap data pada perusahaan secara menyeluruh dan alur informasi yang dimiliki oleh perusahaan tersebut, lalu sistem informasi manajemen membutuhkan perencanaan yang matang dengan memperhitungkan perkembangan perusahaan di masa yang akan datang.

Penerapan sistem informasi manajemen dapat memberikan manfaat yaitu dapat mengoptimalkan efisiensi dan efektivitas data secara akurat dan realtime; memberikan kemudahan bagi manajer dalam melakukan perencanaan, pengawasan, pengarahan serta pendelegasian kepada semua bagian departemen terhadap bagian pusat; terdapatnya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem informasi secara kritis sehingga dapat membantu mengembankan proses perencanaan yang efektif; dapat membantu dalam mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan mengenai keterampilan pendukung sistem informasi; mengantisipasi dan memahami dampak ekonomis dari munculnya sistem informasi dan teknologi yang baru sehingga dapat membantu memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.

Kegiatan dari sistem informasi manajemen ini terdiri dari Input yang meliputi pengumpulan data, mengolah data, serta menyimpan data pada database terpusat yang selanjutnya akan diproses untuk menghasilkan sebuah output berupa informasi yang dikirimkan kepada penerima informasi tersebut. Terdapat contoh sistem informasi manajemen yang diterapkan dalam suatu organisasi maupun perusahaan, pertama mengenai Executive Information System (EIS)

https://www.istockphoto.com/id/foto/jaringan-konsep-bisnis-gm1127447341-297153851?phrase=Executive+Information+System

yaitu suatu sistem yang yang menyediakan informasi tentang kinerja seluruh perusahaan, yang mana informasi ini dapat diakses secara langsung dan mudah kepada laporan-laporan manajemen. Sehingga EIS ini dapat menghemat waktu pengguna untuk memperoleh informasi dalam pengambilan keputusan.

Kedua Decision Support System (DSS) yaitu sistem komputer dalam suatu perusahaan yang menggabungkan analisa dan data yang lebih spesifik dengan menggunakan model berbentuk grafik yang penggunaannya fleksibel sehingga membantu mengatasi masalah, membantu penilaian manajer, serta mengoptimalkan efektivitas pengambilan keputusan yang bersifat semi struktur dan tidak berstruktur dari seorang manajer.

Ketiga Management Information System (MIS)

https://www.istockphoto.com/id/foto/konsep-antarmuka-pengguna-grafis-futuristik-gm966826594-263757970?phrase=Management%2BInformation%2BSystem

yaitu sistem informasi yang melayani berbagai fungsi manajemen dalam perusahaan, yang dapat memberikan laporan kepada manajemen dalam menyediakan fasilitas akses secara online dan menyediakan data historis dan informasi kinerja perusahaan.

Keempat Transaction Processing System (TPS)

https://www.istockphoto.com/id/foto/pemasaran-digital-gm1272101096-374474360?phrase=Transaction+System

yaitu sistem informasi transaksi bisnis yang mencatat data mengenai penjualan produk seperti harga, jumlah, dan kapan terjadinya transaksi penjualan produk tersebut. Dimana data tersebut untuk menentukan produk mana yang penjualannya paling tinggi dan produk yang kurang diminati oleh konsumen, sehingga dapat digunakan oleh perusahaan untuk mengontrol jumlah besarnya pasokan suatu produk dalam jumlah tertentu. dari keempat penerapan sistem informasi manajemen terdapat beberapa contoh lainnya.

Jika suatu perusahaan tidak menerapkan sistem informasi manajemen, maka akan ada kemungkinan perusahaan tersebut terkena kejahatan teknologi yang merebak seperti pembajakan dan cybercrime, Kebebasan dan kompetensi baik sumber daya manusia maupun kinerja perusahaan tidak meningkat, Tidak dapat memperkuat perekonomian sebab tidak adanya kemajuan dalam informasi dan teknologi, operasional dalam suatu perusahaan menjadi tidak efisien. Sistem informasi manajemen memiliki peran penting bagi perusahaan, khususnya dalam proses pengambilan keputusan oleh manajer bukan hanya itu sistem informasi manajemen juga membantu dalam penyedia dan penyimpanan data penting sebagai pendukung berjalannya perusahaan.