Meningkatkan Kesadaran Pentingnya Menyikat Gigi dengan Baik pada Anak Sekolah

Senin (02/08), dilaksanakan program kerja KKN Tim II Universitas Diponegoro 2024 di SD Bulukantil, Jebres, Surakarta. Hal ini didasari oleh cukup tingginya fenomena kerusakan gigi yang sudah terjadi pada anak usia sekolah. Gigi berlubang sudah tidak lagi menjadi masalah bagi orang yang sudah lanjut usia, akan tetapi anak-anak sudah sering mengalami hal tersebut. Selain gaya hidup yang buruk seperti konsumsi makanan manis berlebih dan tidak menyikat gigi, cara menyikat gigi juga berpengaruh pada kondisi kesehatan gigi dan mulut. Maka dari itu, edukasi terkait bagaimana cara mengyikat gigi yang baik diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran anak-anak terkait kebiasaan menyikat gigi.

Dokumentasi dari penulis

Pada kegiatan edukasi pentingnya menyikat gigi menargetkan anak-anak usia sekolah dasar yang memiliki kebiasaan makan makanan manis. Materi edukasi diberikan sebagai bentuk arahan kepada anak-anak pentingnya menjaga kesehatan diri mereka sedari kecil disampaikan oleh Oktarisa Salsabilla (Keperawatan) kepada siswa kelas III SD Bulukantil pada Senin, 2 Agustus 2024. Pada kegiatan ini, anak-anak diberikan pengatahuan terkait kebiasaan menyikat gigi, jenis gigi, apa saja yang dapat menyebabkan gigi berlubang dan ada praktik langsung menyikat gigi. Kegiatan ini disambut dengan baik oleh pihak sekolah serta dari siswa yang menjadi target edukasi.

Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2024 sangat berharap bahwa adanya kegiatan edukasi terkait kesehatan gigi dapat meningkatkan rasa ingin menjaga kesehatan bagi siswa khususnya karena melihat tidak jarang gigi anak usia sekolah sudah mengalami kerusakan.