Konten dari Pengguna

E-commerce: Berkah dan Peluang bagi UMKM?

Oktavia Wafa
Mahasiswi di Universitas Negeri Surabaya
13 November 2024 11:48 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Oktavia Wafa tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
https://pixabay.com/id/photos/perdagangan-elektronik-2140604/
zoom-in-whitePerbesar
https://pixabay.com/id/photos/perdagangan-elektronik-2140604/
ADVERTISEMENT
E-commerce membuka peluang besar bagi UMKM dalam menjangkau pasar yang lebih luas, bahkan skala global. Maka dari itu, UMKM wajib memiliki pemahaman yang baik tentang teknologi digital agar mudah bersaing di pasar online. UMKM Indonesia, sebagian besar merupakan kegiatan usaha rumah tangga yang telah menyerap banyak tenaga kerja. Berdasarkan data dari Kementerian Koperasi dan UMKM, di Indonesia pada tahun 2019, terdapat 65,4 juta UMKM dengan jumlah unit usaha sampai 65,4 juta yang menyerap tenaga kerja 123,3 ribu tenaga kerja. Menurut saya, hal ini membuktikan bahwa dampak serta kontribusi dari UMKM sangat besar terhadap tingkat pengangguran di Indonesia. Banyaknya keterlibatan tenaga kerja pada UMKM akan membantu mengurangi jumlah pengangguran di negara ini. Dengan begitu dampak positif UMKM juga akan bertambah. Selain dapat mengurangi pengangguran karena banyak penyerapan tenaga kerja, UMKM juga mampu bersaing dalam tingkat nasional dengan memanfaatkan E-commerce di era digital saat ini. Teknologi digital ini memberikan peluang besar untuk memperluas pasar, meningkatkan pendapatan, dan bersaing dengan bisnis yang lebih besar. Di sisi lain, persaingan di global e-commerce sangat ketat, sehingga UMKM harus menyesuaikan diri untuk cepat beradaptasi dan bertahan. Peran pemerintah dalam mendukung berkembangnya e-commerce untuk UMKM menjadi topik yang menarik untuk didiskusikan. E-commerce dianggap sebagai suatu solusi dalam memberdayakan UMKM dan menaikkan perekonomian nasional. E-commerce memberikan kesempatan UMKM untuk bisa tumbuh dan berkembang, sehingga akan meningkatkan daya saing ekonomi nasional. Untuk bisa meraih sukses pada era digital, UMKM perlu memiliki strategi yang benar, memanfaatkan teknologi sebaik mungkin, dan terus beradaptasi dengan perubahan pasar. Selain itu juga, dukungan dari pemerintah dan platform e-commerce juga sangat penting. Jumlah pengguna internet dan penetrasi e-commerce pada Indonesia semakin tinggi pesat. Berdasarkan laporan e-Conomy SEA 2020, jumlah pengguna internet di Indonesia semakin pesat, sebagai akibatnya membuka peluang besar bagi UMKM untuk menjangkau konsumen yang lebih luas. UMKM perlu memiliki pemahaman yang baik tentang teknologi digital dan mampu beradaptasi dengan perubahan yang cepat. Salah satu manfaat utama e-commerce adalah dapat menjangkau pasar yang sangat luas. UMKM tidak lagi hanya terbatas pada pasar lokal saja tetapi dapat menjangkau konsumen di seluruh dunia. Hal ini memungkinkan UMKM untuk meningkatkan pendapaan dan memperluas bisnisnya. Namun, keterbatasan infrastruktur internet pada beberapa wilayah masih terkendala bagi UMKM untuk memanfaatkan e-commerce secara maksimal. Daerah-daerah tertentu seringkali kesulitan menjangkau infrastruktur telekomunikasi. Perlu adanya solusi seperti, penggunaan teknologi satelit atau jaringan mesh. Dapat berkolaborasi dan melibatkan perusahaan telekomunikasi, penyedia layanan internet, dan perusahaan teknologi lainnya pada pembangunan infrastruktur dan menyediakan layanan digital akan sangat membantu dalam mengatasi masalah tersebut. E-commerce membarikan kemudahan dan peluang yang menarik, namun tetap memiliki kekurangan yang perlu diwaspadai. Dengan memahami kelebihan dan kekurangan e-commerce, pembeli dan penjual harus bisa lebih cerdas dan selalu mempertimbangkan segala kemungkinan dalam bertransaksi e-commerce. Maka dari itu peran pemerintah juga sangat dibutuhkan agar memastikan adanya internet yang stabil, keamanan yang terjamin untuk melakukan transaksi dan menghindari resiko penipuan. Jaringan e-commerce yang mudah terjangkau dan memadahi di seluruh wilayah Indonesia juga perlu dikembangkan. Membangun jaringan digital yang terintegrasi, mulai dari infrastruktur sampai sumber daya manusia juga bisa menjadi strategi yang baik untuk membantu mengembangkan e-commerce bagi UMKM Indonesia. Pengembangan jaringan digital bisa menjadi fondasi yang kuat untuk pertumbuhan e-commerce di Indonesia. Jaringan yang luas, stabil, dan terjangkau bisa memungkinkan UMKM dan konsumen untuk lebih berpartisipasi aktif dalam ekonomi digital. Selain itu, pengembangan jaringan digital akan menjadi investasi jangka panjang yang sangat menguntungkan bagi Indonesia. Dengan jaringan digital yang kuat serta memadahi, Indonesia bisa menjadi pemain utama pada ekonomi digital global. Kolaborasi antara pihak pemerintah, swasta, dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk mewujudkan tujuan ini. Diharapkan solusi tersebut juga bisa membangun motivasi masyarakat dan membuka mata akan peluang dalam perkembangan e-commerce bagi UMKM Indonesia, karena peran masyarakat juga sangat diperlukan pada peluang e-commerce ini. E-commerce sudah mempercepat pertumbuhan UMKM pada Indonesia. dengan jangkauan pasar yang semakin luas serta kemudahan akses, UMKM memiliki peluang emas dalam mengembangkan bisnisnya. Namun, pada potensi kali ini, ada tantangan yang tidak kalah berat. Persaingan yang semakin ketat, tuntutan adaptasi terhadap teknologi yang terus berkembang, dan hambatan infrastruktur di beberapa wilayah menjadi rintangan yang wajib diatasi. Oleh sebab itu, diperlukan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, serta forum pendidikan dalam meningkatkan infrastruktur digital, memberikan pembinaan digital kepada pelaku UMKM, serta mengimplementasikan kebijakan yang mendukung pertumbuhan sektor UMKM serta e-commerce. Dengan begitu, meskipun tantangan yang dihadapi cukup kompleks, potensi pertumbuhan industri UMKM dan e-commerce pada Indonesia tetap tumbuh. Adanya upaya serta usaha menaikkan infrastruktur dan kapasitas pelaku usaha, dan dengan memanfaatkan teknologi secara efektif, Indonesia akan memiliki kesempatan menjadi pemain utama dalam perekonomian digital regional juga global. Global e-commerce sangat bergerak maju, UMKM harus siap berubah dan berinovasi dalam mengikuti tren terkini. Seiring berkembangnya teknologi yang mengikuti perkembangan zaman, semakin banyak pula pesaing yang akan muncul dan menjadikan tantangan baru kedepan nya. E-commerce mengharuskan UMKM untuk terus berinovasi tehadap produk dan layanan mereka untuk dapat memenuhi kebutuhan konsumen yang terus menerus berubah. Dengan cara yang tepat dan dukungan berbagai pihak-pihak, UMKM dapat memanfaatkan potensi e-commerce tersebut untuk tumbuh, berkembang dan berkontribusi pada perekonomian nasional. Selain berkontribusi pada perekonomi, e-commerce juga memberikan dampak sosial yang positif bagi masyarakat Indonesia, seperti menciptakan lapangan kerja dan mengurangi kesenjangan ekonomi.
ADVERTISEMENT