Soundsekerta PPIA Monash University, Dari Ajang Melepas Rindu Menuju Ajang Promosi

Oldrin Lawalata
Yellow to Red
Konten dari Pengguna
21 November 2018 14:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Oldrin Lawalata tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Anak 90 an pasti tahu yang namanya Pensi atau Pentas Seni. Ternyata Pensi juga dibuat oleh teman teman kita di Perhimpunan Pelajar Indonesia Australia (PPIA) Ranting Monash University sejak tahun 2007 yang namanya Soundsekerta.
ADVERTISEMENT
Soundsekerta bukan hanya Pensi biasa karena karya teman teman kita ini bahkan mendapatkan rekor MURI untuk kegiatan Pertunjukan Musik oleh Perhimpunan Pelajar Indonesia di Luar Negeri dengan penonton terbanyak. Rekor MURI tersebut diberikan untuk Soundsekerta tahun 2015 dengan jumlah peserta sebanyak lebih dari 1800 orang.
Soundsekerta 2018 telah digelar berkat kerja keras dan upaya adik adik generasi milenial ini. Tidak tanggung tanggung, Tulus dan Raisa diboyong dari Indonesia untuk menjadi bintang tamu pada acara dengan tema Serenade for the Nation. Penampilan yang dinikmati oleh lebih dari 1800 penonton yang memadati Melbourne Town Hall telah berjalan sukses.
Setelah dilaksanakan sejak tahun 2007, refleksi terhadap 11 tahun perjalanan Soundsekerta perlu dilakukan.
ADVERTISEMENT
Kegiatan ini telah menjadi salah satu dari trade mark teman teman PPIA Monash University bahkan kebanggaan PPIA di Victoria yang telah memberikan media bagi masyarakat Indonesia untuk melepaskan rindu dengan musik tanah air. Namun kini teman teman PPIA telah mulai memikirkan agar market dari promosi ini bukan lagi diapora Indonesia di Victoria namun melebar kepada public di Australia sebagai sarana promosi industri musik tanah air di negara kanguru tersebut.
Farhan Byna Nur Rahman, Project Manager Soundsekerta 2018 menyampaikan bahwa inisiatif untuk menjangkau public Australia dengen merencanakan adanya grup band Australia telah dilakukan namun tidak dapat direalisasikan pada event tahun 2018. Pendapat untuk menjangkau public Australia juga menjadi salah satu pandangan dari Risa Sutrisno, Pejabat Fungsi Pensosbud menyampaikan untuk bahwa pemilihan artis yang didatangkan juga terkenal dari kalangan Australia. Ditambahkan oleh ybs bhwa penggunaan jasa agen promotor yang memiliki channel kepada media lokal Australia juga dapat menjadi salah satu cara.
ADVERTISEMENT
Dalam rangka meningkatkan people to people contact dan mempromosikan budaya Indonesia dan music Indonesia, Clarice Campbel, Mantan Ketua Australia Indonesia Youth Association (AIYA) Victoria menyampaikan bahwa penampilan dari musisi terkenal Australia dan musisi terkenal Indonesia merupaakn opsi terbaik. Hal ini akan menimbulkan gabungan penonton baik diapora Indonesia yang rindu akan music tanah air, maupun musisi Australia yang akan untuk band pujaannya sekaligus menikmati music band tanah air.
Hal ini dapat menjadi upaya untuk wewujukan tujuan dari kegiatan Soundsekerta dan kegiatan luar biasa lainnya oleh PPIA di Victoria. Sebagaimana disampaikan oleh Konsul Jenderal RI untuk Victoria dan Tasmania, Spica Tutuhatunewa bahwa Sounsekerta merupakan bagian dari rangkaian kegiatan PPIA yang memperkaya festival multicultural di wilayah Victoria dan Tasmania serta memperkenalkan Bahasa dan Budaya Indonesia.
ADVERTISEMENT
So… Selamat kepada Adik adik PPIA Victoria yang telah dengan luar biasa mempersembahkan ajang tahunan Soundsekerta sebagai ajang lepas rindu bagi dispora Indonesia terhadap music Indonesia.
Semoga sukses dalam mempromosikan music Indonesia kepada publik Australia.