Konten dari Pengguna

Asam Folat: Kunci Pencegahan Cacat Tabung Saraf dan Kehamilan Sehat

OLIVIA
Jurusan Farmasi Universitas Islam Indonesia
27 Mei 2025 16:55 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-circle
more-vertical
Kiriman Pengguna
Asam Folat: Kunci Pencegahan Cacat Tabung Saraf dan Kehamilan Sehat
Folat, kunci kehamilan sehat & mencegah cacat tabung saraf! Ketahui sumber makanan kaya folat & dosis yang disarankan. Konsultasi dokter penting! #asamfolat #kehamilan #janinsehat
OLIVIA
Tulisan dari OLIVIA tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Deretan makanan yang kaya asam folat (Dok. Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Deretan makanan yang kaya asam folat (Dok. Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Cacat tabung saraf (neural tube defects/NTDs) merupakan kelainan bawaan serius yang terjadi pada perkembangan sistem saraf pusat janin selama masa kehamilan. Kelainan ini dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan yang serius pada bayi, bahkan kematian. Salah satu cara efektif untuk mencegah NTDs adalah dengan memastikan asupan folat yang cukup sebelum dan selama kehamilan.
ADVERTISEMENT
Apa itu Cacat Tabung Saraf (NTDs)?
NTDs adalah kelainan bawaan yang terjadi pada perkembangan tabung saraf janin, struktur yang nantinya akan berkembang menjadi otak dan sumsum tulang belakang. Jenis NTDs yang paling umum adalah:
Anencephaly: Bayi lahir tanpa sebagian besar otak dan tengkorak.
Spina bifida:Sumsum tulang belakang tidak menutup sepenuhnya, dapat menyebabkan kelumpuhan, masalah kandung kemih dan usus, dan hidrocephalus (penumpukan cairan di otak).
Peran Folat dalam Pencegahan NTDs:
Folat, atau asam folat, adalah vitamin B yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan sel, termasuk sel-sel sistem saraf. Asupan folat yang cukup sangat krusial selama periode pembentukan tabung saraf janin, yaitu sekitar 28 hari pertama kehamilan, seringkali sebelum wanita menyadari bahwa mereka sedang hamil. Kekurangan folat selama periode kritis ini dapat meningkatkan risiko terjadinya NTDs.
ADVERTISEMENT
Berapa Banyak Folat yang Dibutuhkan?
Wanita yang merencanakan kehamilan dianjurkan untuk mengonsumsi 400 mikrogram asam folat setiap harinya, setidaknya satu bulan sebelum konsepsi dan hingga tiga bulan setelah konsepsi. Konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi untuk menentukan dosis yang tepat sesuai kebutuhan individu.
Sumber Folat:
Folat dapat diperoleh dari berbagai sumber makanan, seperti:
Sayuran berdaun hijau: Bayam, kangkung, seledri.
Kacang-kacangan: Kacang merah, kacang hijau, kedelai.
Buah-buahan: Jeruk, pisang, alpukat.
Hati ayam: Sumber folat yang sangat kaya.
Sereal yang diperkaya folat: Pastikan untuk memeriksa label nutrisi.
Selain Asupan Folat:
Selain asupan folat, faktor lain yang juga penting untuk mencegah NTDs adalah:
Gaya hidup sehat: Olahraga teratur, istirahat cukup, dan menghindari kebiasaan buruk seperti merokok dan minum alkohol.
ADVERTISEMENT
Konsultasi dokter: Konsultasikan dengan dokter sebelum merencanakan kehamilan untuk memastikan kesehatan reproduksi dan mendapatkan saran mengenai asupan folat yang tepat.
Deteksi dini: Lakukan pemeriksaan kehamilan secara rutin untuk mendeteksi dini kemungkinan NTDs.
Kesimpulan:
Asupan folat yang cukup merupakan kunci penting dalam mencegah cacat tabung saraf pada janin. Dengan mengonsumsi makanan kaya folat dan mengonsumsi suplemen asam folat sesuai anjuran dokter, wanita dapat mengurangi risiko NTDs dan memastikan kehamilan yang sehat. Penting untuk diingat bahwa pencegahan NTDs merupakan tanggung jawab bersama, melibatkan gaya hidup sehat dan konsultasi rutin dengan tenaga kesehatan.