Konten dari Pengguna

Belanja Online Menjadi Trend Budaya Populer saat Pandemi Covid-19

Olivia Asfa Zahrina Biis
Mahasiswa Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
31 Desember 2020 11:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Olivia Asfa Zahrina Biis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Image by Cargo to Africa
zoom-in-whitePerbesar
Image by Cargo to Africa
ADVERTISEMENT
Belanja online menjadi trend budaya populer saat pandemi Covid-19 , situs belanja online sudah sangat banyak dengan berbagai aplikasi atau web digital di Indonesia yang menunjang serta maraknya diskon dan voucher yang diberikan agar kita lebih mudah dan tergiur ingin berbelanja online.
ADVERTISEMENT
Pandemi Covid-19 yang berlangsung saat ini tentunya sangat membatasi ruang gerak kita dan lebih menganjurkan kita untuk melakukan berbagai aktivitas dirumah, terlebih lagi saat sudah ditetapkannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) oleh pemerintah. Hal ini tentunya berbeda 180 derajat di bandingkan dengan kebiasaan kita sebelum terjadinya pandemi Covid-19 dan pastinya sangat berpengaruh bagi kehidupan sehari-hari kita termasuk ketika ingin berbelanja kebutuhan.
Berbelanja kebutuhan sudah cukup lama dapat dilakukan secara online dengan aplikasi atau web digital tetapi hanya sedikit masyarakat yang berminat karena saat itu belanja online masih belum populer dan terpercaya serta marak terjadinya penipuan online.
Belanja online menjadi trend budaya populer saat pandemi covid-19. Aplikasi atau web digital berikut ini sudah sangat terpercaya dan diakui untuk berbelanja online seperti aplikasi atau web digital shopee, tokopedia, lazada, zalora, bukalapak, blibli, olx dan aplikasi atau web digital lainnya. Aplikasi atau web digital tersebut sudah sangat populer di Indonesia dan beberapa diantaranya sudah populer dan memasuki negara lain sehingga dapat dipercaya serta akan sangat minim terjadinya penipuan ketika kita berbelanja online.
ADVERTISEMENT
Untuk meyakinkan masyarakat terhadap berbelanja online, banyak aplikasi dan web digital yang mengundang beberapa publik figur bahkan ada publik figur dari luar negeri untuk menjadi brand ambassadornya sehingga masyarakat lebih yakin dan percaya dalam menggunakan aplikasi atau web digital berbelanja online tersebut.
Image by wattpad
Seperti saat mempromosikan aplikasi atau web digitalnya shopee mengundang blackpink yang merupakan girl band asal korea selatan sebagai brand ambassadornya, selain itu ada tokopedia mengundang bts yang merupakan boy band asal korea selatan sebagai brand ambassadornya juga. Beberapa aplikasi belanja online juga mengiklankan aplikasinya di stasiun televisi, media sosial dan lainnya. Hal ini bertujuan untuk menjangkau pasar serta masyarakat yang lebih luas lagi, agar masyarakat percaya dan menggunakan aplikasi atau web digital berbelanja onlinenya.
ADVERTISEMENT
Image by Grammyoon.
Saat belanja online menjadi budaya populer yang digemari oleh masyarakat, banyak aplikasi dan web digital yang menambahkan list produk sesuai dengan trend dan kebutuhan masyarakat selama pandemi Covid-19 berlangsung. Produk-produknya antara lain ada kebutuhan konsumsi masyarakat, voucher makanan sesuai dengan lokasi pembeli, pakaian yang sedang trend, perlengkapan kebutuhan saat pandemi Covid-19 dan lain sebagainya.
Selain menambahkan list produk, aplikasi dan web digital belanja online juga banyak bekerja sama dengan berbagai jasa pengiriman di Indonesia yang sangat mudah ditemui di berbagai lokasi pembeli seperti jne, jnt express, pos Indonesia, go-send, sicepat express, tiki dan lain sebagainya. Dengan kerja sama ini, banyak aplikasi dan web digital yang nantinya akan memberikan voucher gratis ongkir kepada pembelinya.
ADVERTISEMENT
Beberapa aplikasi dan web digital belanja online yang telah bekerja sama dengan berbagai jasa pengiriman juga mengadakan fitur bayar di tempat sehingga pembeli dapat menjamin barangnya datang kerumah dulu, baru nantinya barang tersebut akan dibayar melalui jasa pengantar yang selanjutkan akan disaluran kepada toko online atau aplikasi berbelanja online yang menjual produknya.
Selain bayar di tempat, berbagai aplikasi dan web digital belanja online juga menfasilitasi pembelinya untuk bayar menggunakan transfer antar rekening bank. Jika pembeli tidak memiliki rekening bank maka pembeli dapat membayar barang yang di beli lewat minimarket seperti alfamart dan indomart sesuai lokasi terdekat pembeli sehingga pembeli tidak perlu bingung karena hal ini sudah sangat praktis. Beberapa aplikasi dan web digital belanja online juga memiliki fitur cicilan dari 3x cicilan hingga 24x cicilan agar memudahkan pembelinya jika dana yang dimiliki kurang cukup untuk membeli suatu barang.
ADVERTISEMENT
Diketahui sejak awal pandemi Covid-19 berlangsung serta saat mulai ditetapkannya PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) oleh pemerintah, berbagai aplikasi atau web digital penunjang belanja online naik pembeliannya dan sangat diminati hingga beratus-ratus persen dibandingkan sebelum pandemi.
Masyarakat Indonesia bisa dibilang cukup cepat dalam beradaptasi dengan media baru belanja online dan mengikuti budaya populer saat pandemi Covid-19 berlangsung. Sehingga dalam pemenuhan kebutuhan sehari-hari selama pandemi Covid-19 masyarakat tidak lagi bingung karena dapat berbelanja dengan mudah secara online.
Banyak masyarakat yang menyukai berbelanja online karena dianggap lebih praktis tanpa harus keluar rumah, selain itu kita dapat menimbang mana harga yang lebih murah di setiap toko onlinenya. Seringkali aplikasi belanja online juga memberikan diskon bulanan, lebaran, akhir tahun dan diskon lain yang membuat masyarakat tertarik. Biasanya untuk pembelanjaan tertentu akan diberikan cashback hingga gratis ongkos kirim sehingga banyak disukai oleh masyarakat.
ADVERTISEMENT
Sampai saat ini, belanja online sudah menjadi kebiasaan yang tidak asing bagi banyak masyarakat. Selain itu masyarakat tidak perlu takut atau khawatir lagi akan adanya penipuan karena berbelanja online.