Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Saat ini millennials mengalami pergesaran makna akan kebutuhan memiliki rumah, bagi mereka memiliki rumah bukan lagi prioritas. Selain karena harganya yang kian mahal, gaya hidup milennials yang mobile menjadikan alasan mereka menunda membeli properti atau bahkan tidak membeli sama sekali.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari marketeers.com “Kehadiran millennials justru mendisrupsi pasar properti. Sebab, di waktu yang akan datang, mereka tidak membutuhkan rumah. Yang mereka butuhkan hanya Wi-Fi dan internet,” ujar Ishak Chandra, CEO of Strategic Develop Business Sinarmas Land.
Ishak mengatakan, millennials saat ini cenderung menginginkan dunia kerja yang mobile, yang membuat mereka berpindah dari satu tempat ke tempat lain. Sehingga, hal ini melahirkan kebutuhan baru anak muda dalam memiliki hunian.
“Mereka lebih senang menyewa kamar atau apartemen ketimbang membelinya. Jangankan properti, mereka tidak punya mobil saja, mereka gunakan Grab,” tegas dia.
Kalaupun ada milenial yang membeli rumah, mayoritas dari mereka dibelikan oleh orang tuanya. Itu terjadi bagi mereka yang berada di kalangan menengah dan menengah atas. Sementara, kalangan menengah bawah, mereka masih dituntut untuk memiliki properti, namun kondisi pasar membuat mereka sulit.
ADVERTISEMENT
Saat ini yang millennials butuhkan adalah cicilan rumah yang panjang, dan kemudahan membayar DP yang rendah dan bisa dicicil.
Oleh karena itu Olympic Residence Sentul salah satu apartemen besutan HK Realtindo dengan jeli menangkap kebutuhan itu. Di Apartemen Olympic DP bisa dicicil hingga 3 kali, dan bagi yang masih berusia muda cicilan KPA bisa 20 tahun.
Informasi Selengkapnya https://www.olympicresidence-sentul.com/contact