8 Bintang MMA Wanita Akan Bersaing di ONE Atomweight World Grand Prix

8 petarung MMA terbaik akan bersaing dalam turnamen ONE Atomweight World Grand Prix (ONE Championship)

ONE Championship resmi mengumumkan peserta dan tanggal dimulainya ONE Atomweight World Grand Prix, yang akan mempertemukan para atlet MMA wanita kelas atom terbaik di dunia.

Pengumuman tersebut disampaikan pada Rabu malam lewat halaman media sosial CEO dan Chairman ONE Championship, Chatri Sityodtong.

Akan ada delapan petarung dari negara-negara berbeda yang bertanding dalam sistem turnamen. Pemenangnya berhak menantang Juara Dunia ONE Women Atomweight saat ini “The Unstoppable” Angela Lee, yang kini tengah menepi karena sedang mengandung.

Meski tidak ada perwakilan Indonesia dalam daftar tersebut, para atlet yang terlibat adalah yang terbaik dari negara masing-masing. Jelang turnamen yang akan dihelat pada 28 Mei tersebut, berikut adalah delapan profil singkat dari para atlet yang terlibat.

Stamp Fairtex

Atlet asal Thailand ini selalu menjadi buah bibir ketika berlaga di ONE Championship karena kemampuan hebatnya dalam striking. Berasal dari tempat lahirnya Muay Thai, maka tak heran jika ia memiliki keunggulan dalam tendangan atau pukulan

Meski demikian, mantan Juara Dunia ONE Atomweight Muay Thai dan Kickboxing ini memiliki kemampuan bawah yang tak kalah ciamik. Dengan rekor 5-1 sejauh ini, ia bisa menjadi favorit dalam turnamen nanti.

Alyona Rassohnya

Atlet asal Ukraina ini menjadi yang pertama dan satu-satunya petarung MMA yang bisa mengalahkan Stamp sejauh ini. Namun hal ini tidaklah mengejutkan karena ia telah memiliki pengalaman tinggi yang dibuktikan dengan rekor ciamik 13-4.

Dari jumlah kemenangannya tersebut, 85 persen ia raih lewat kuncian. Ia pun dijuluki ratu submission dari Eropa.

Meng Bo

Meng Bo bukanlah atlet sembarangan. Petarung China yang mengalahkan Priscilla Hertati Lumban Gaol pada ronde pertama tersebut menjadi atlet pertama dan satu-satunya yang pernah menundukkan Juara Dunia UFC Zhang Weili.

Meski masih berusia 24 tahun, ia telah mencatatkan rekor apik (17-5)

Itsuki Hirata

Atlet asal Jepang ini memiliki catatan luar biasa – tak terkalahkan dalam tujuh laga. Selain itu, semua kemenangannya diraih lewat penyelesaian yang berarti ia tak pernah membiarkan juri menjadi penilai hasil akhir.

Petarung berjuluk “Strong Heart Fighter” tersebut telah berlatih Judo sejak usia 6 tahun dan kemampuan tersebut selalu ia bawa saat berlaga di ONE Championship.

Ritu Phogat

Petarung asal India ini lahir dari keluarga pegulat legendaris yang sempat diangkat ke layar kaca lewat film ‘Dangal’. Seperti kakak pertamanya, Ritu adalah peraih medali emas Commonwealth Wrestling Championship.

Saat bertransisi menuju MMA, kemampuannya semakin tajam. Saat ini, ia memegang rekor tak terkalahkan 4-0 dengan tingkat penyelesaian 75 persen.

Denice Zamboanga

Bisa dibilang, Zamboanga adalah kandidat kuat dalam turnamen ini karena ia menduduki peringkat pertama dalam rangking resmi divisi atomweight ONE Championship.

Dengan catatan rekor 8-0, petarung asal Filipina ini dikenal akan kemampuannya dalam karate. Meski demikian, kebanyakan kemenangannya justru diraih lewat kuncian.

Alyse Anderson

Anderson akan mewakili Amerika Serikat dalam ajang tersebut. Pemilik catatan rekor 5-1 tersebut merupakan wajah baru di ONE Championship. Sebelumnya, ia bertanding di Invicta FC, organisasi MMA asal Amerika Serikat yang khusus berisikan para petarung Wanita.

Pemilik sabuk biru Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ) ini bisa menjadi ancaman bagi para pesaingnya mengingat latar belakangnya di negeri Paman Sama, yang dikenal karena kemampuan luar biasa dalam area bawah.

Seo Hee Ham

Dikenal dengan julukan “Hamderley Silva”, atlet asal Korea Selatan tersebut memiliki catatan 23-8, yang membuatnya menjadi atlet paling berpengalaman di turnamen nanti.

Sempat berlaga di UFC, ia berhasil mengalahkan juara Rizin Ayaka Hamasaki dalam laga terakhirnya. Selain itu, ia pun telah berlaga dalam laga perebutan juara di Deep Jewels, Rizin FF, dan Road FC. Sekarang, ia berkesempatan untuk meraih gelar di ONE Championship.

Cara Menyaksikan ONE: FISTS OF FURY

ONE Championship akan menghelat ONE: FISTS OF FURY pada Jumat, 26 Februari di Singapore Indoor Stadium.

Akan ada 10 striker terbaik yang akan bertanding dalam kickboxing dan Muay Thai. Selain itu, ajang ini akan menampilkan debut dari seorang debutan remaja.

ONE: FISTS OF FURY dapat disaksikan live di ONE Super App, Kaskus TV, MAXStream, dan Vidio mulai pukul 19:30 WIB. Selain itu, SCTV akan menayangkannya mulai pukul 23:30 WIB.