Konten dari Pengguna

Demi Trilogi Dengan Christian Lee, Ok Rae Yoon Siap KO Alibeg Rasulov

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
2 Juli 2024 9:42 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ok Rae Yoon (kanan). Foto: ONE Championship
zoom-in-whitePerbesar
Ok Rae Yoon (kanan). Foto: ONE Championship
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ok Rae Yoon akan menghadapi lawan tangguh dalam diri Alibeg Rasulov di ONE Fight Night 23. Namun, ada petarung lain yang membakar motivasinya jelang laga puncak di Lumpinee Boxing Stadium di Bangkok, Thailand.
ADVERTISEMENT
Sang striker dari Korea Selatan berlaga kontra Rasulov demi Gelar Juara Dunia ONE Interim Lightweight MMA pada jam utama Amerika pada 6 Juli waktu Asia.
Kemenangan akan menempatkannya pada posisi ideal untuk melawan kembali raja divisi saat ini, Christian “The Warrior” Lee, dan menyatukan sabuk.
Ok mengalahkan “The Warrior” lewat keputusan mutlak untuk memenangi Gelar Juara Dunia ONE Lightweight MMA pada 2021, tetapi Lee mampu membalasnya lewat TKO ronde kedua dalam pertemuan ulang pada 2022.
Namun, karena tragedi yang menimpa keluarganya, bintang yang mewakili Singapura dan Amerika ini belum bertanding kembali untuk menjaga gelarnya.
Dengan absennya sang rival, Ok meraih kemenangan penuh perjuangan kontra Lowen Tynanes di ONE Fight Night 10 pada Mei tahun lalu.
ADVERTISEMENT
Dengan belum pastinya kapan Lee akan kembali, kemenangan tersebut cukup membawa Ok pada laga perebutan sabuk interim di ibu kota Thailand.
Atlet yang mewakili Team Mad ini sadar betul keberhasilan menaklukkan Rasulov akan jadi sebuah pernyataan tegas untuk menantang sang penguasa divisi lightweight dan welterweight.
“Saya benar-benar ingin bertarung melawan Christian Lee untuk ketiga kalinya sebelum saya pensiun. Saya percaya saya harus bertarung dengannya sebelum mengakhiri karier. Walaupun laga terakhir berakhir dengan kekalahan telak bagi saya, kami masih 1-1.
“Pertarungan melawan Tynanes terjadi setelah saya kehilangan Gelar Juara Dunia. Saya berkata pada diri sendiri, jika kalah maka saya saya tak akan lagi dianggap kontender teratas.
“Jadi, saya tahu bahwa laga itu sangat penting, dan saya berlatih keras. Saya berhenti melakukan hal lain dan terfokus pada persiapan. Saya melihatnya sebagai batu lonjakan menuju gelar kembali,” ujarnya seperti dilansir dari onefc.com.
ADVERTISEMENT
Ok tentu saja tidak memandang rendah Rasulov. Kiprah dari sang rival dari Turki jelas layak diganjar laga Gelar Dunia dalam debutnya – sebuah pencapaian yang ia dihormati.
Saat rencana masa depan Lee belum begitu jelas, Ok ingin laga trilogi mereka jadi pertimbangan utama saat “The Warrior” kembali.
“Saya harus mengakui bahwa laga [melawan Rasulov] adalah jalur menuju Christian lagi. Saya kadang berpikir tentang Chrsitian dibanding lawan saya selanjutnya. Tentu saja saya sadar bahwa Alibeg adalah lawan kuat dan tangguh, tapi saya juga berhasrat untuk melawan Christian lagi.
“Agar itu bisa terjadi, saya perlu sebuah alasan kuat dan itu adalah mengalahkan petarung dengan rekor 14-0 seperti Alibeg. Saya mempelajari Alibeg dengan seksama dan bersiap untuknya,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT

Download ONE Super App untuk mengikuti perkembangan terbaru ONE Championship!