Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Kemenangan Indonesia atas China jadi KO MMA Terbaik ONE Championship
18 Oktober 2021 22:42 WIB
·
waktu baca 4 menitTulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Selama tiga bulan terakhir, terdapat beberapa KO ciamik dalam laga MMA yang terjadi di ONE Championship . Namun, ada lima yang dianggap paling fantastis.
ADVERTISEMENT
Dari daftar tersebut, kemenangan KO petarung Indonesia Eko Roni Saputra atas atlet Tiongkok Liu Peng Shuai menempati peringkat teratas.
Hasil ini seolah memvalidasi status Eko Roni sebagai salah satu seniman bela diri yang patut diperhitungkan dari Indonesia. Kemenangan 10 detik tersebut juga dinobatkan sebagai catatan KO tercepat di divisi flyweight ONE Championship .
Berikut adalah lima KO MMA terbaik yang terjadi sepanjang Juli sampai September tahun ini.
#5 Xie Wei Hentikan Kim via Serangan ke Arah Tubuh
“The Hunter” Xie Wei menempati peringkat kelima berkat kemenangan atas mantan penantang gelar Juara Dunia ONE “Holy Beast” Dae Hwan Kim di ONE: BATTLEGROUND III Agustus lalu.
Kim adalah veteran yang telah menghadapi beberapa petarung top, maka kemenangan ini terasa mengejutkan.
ADVERTISEMENT
Pada ronde pamungkas, melayangkan sebuah hook kiri tajam ke ulu hati yang akhirnya menghentikan “Holy Beast.” Ia terlipat ke atas kanvas, dan beberapa serangan lanjutan memicu wasit untuk menghentikan laga ini.
#4 Kim Kejutkan Nguyen dalam Laga Penentuan
Salah satu di antara Martin “The Situ-Asian” Nguyen dan “The Fighting God” Kim Jae Woong dipastikan akan mencium kanvas saat berlaga di ONE: REVOLUTION pada September lalu.
Benar saja, laga berjalan kurang dari satu ronde saat Martin Nguyen, mantan Juara Dunia dua divisi ONE, terkapar usai menerima bogem mentah dari sang rival dari Korea Selatan.
Serangan cepat dari Kim mendarat eksplosif karena pada saat bersamaan Nguyen tengah melaju untuk melayangkan serangan.
ADVERTISEMENT
Setelah lawannya terkapar, Kim segera lanjut dengan ground-and-pound. Namun, wasit bergerak cepat untuk memisahkan keduanya. Lewat kemenangan KO spektakuler itu, “The Fighting God” memastikan dirinya sebagai penantang berikutnya bagi pemegang gelar Juara Dunia ONE Featherweight.
#3 Aung La Bangkit dan Cetak KO
Setelah menderita dua kekalahan beruntun dalam dua laga Kejuaraan Dunia, Aung La “The Burmese Python” N Sang kembali ke jalur kemenangan usai merobohkan Leandro “Wolf” Ataides di ONE: BATTLEGROUND pada Juli lalu.
Pada pertengahan ronde pertama, keduanya sempat masuk ke dalam clinch, yang memberi Aung La kesempatan menyarangkan lututnya.
Petarung asal Myanmar ini pun mematahkan dan melepaskan serangkaian hook keras, yang dipuncaki dengan pukulan kanan keras yang menjatuhkan “Wolf”.
ADVERTISEMENT
#2 Pacio Tundukkan Saruta Dalam Trilogi Kejuaran Dunia
Kedudukan antara Joshua “The Passion” Pacio dan Yosuke “The Ninja” Saruta seimbang jelang laga trilogi Kejuaraan Dunia ONE Strawweight di ONE: REVOLUTION.
Dan dalam kurang dari satu ronde, sang penguasa meraih keunggulan mutlak.
Di awal kontes, Pacio ingin membalas tendangan rendah “The Ninja” dengan pukulan kanannya, dan taktik itu pun berbuah beberapa saat kemudian.
“The Passion” memulai urutan penyelesaian saat ia membalas tendangan rendah Saruta dengan pukulan kanan keras yang menjatuhkan rivalnya itu ke atas kanvas.
Tanpa memberi jeda bagi lawannya, Pacio mengejar Saruta saat pria Jepang ini mencoba memulihkan diri dan mengamankan posisinya. Pria Filipina itu lalu melepaskan hook keras ke arah lawannya saat “The Ninja” terpojok di dinding Circle.
ADVERTISEMENT
Beberapa pukulan kiri lain ke arah rivalnya yang terjatuh itu memastikan kemenangan bagi “The Passion,” yang mengamankan posisi 2-1 dengan dua penyelesaian beruntun atas “The Ninja.”
#1 Eko Pecahkan Rekor saat Runtuhkan Tembok Pertahanan Liu
“Dynamite” Eko Roni Saputra sebelumnya berjanji untuk menampilkan kemampuan striking terasah saat menghadapi Liu Peng Shuai di ONE: BATTLEGROUND II bulan Agustus lalu.
Dan hanya 10 detik memasuki laga, pegulat sensasional Indonesia itu membuktikannya untuk sekaligus mencetak sejarah di ONE Championship.
Liu awalnya menyerang dengan beberapa pukulan jarak jauh, tetapi perwakilan Evolve ini mampu menghindar.
“Dynamite” segera membalas dengan kombinasi cross-hook yang memaksa Liu mundur. Segera saat atlet Tiongkok itu mencoba melontarkan tendangan rendah, ia membuka celah di dagunya – yang menjadi sebuah kesalahan fatal.
ADVERTISEMENT
Eko melepaskan pukulan kanan cepat yang tepat menghantam dagu lawannya – sebuah pukulan yang memberi “Dynamite” rekor kemenangan tercepat di divisi flyweight ONE Championship .
Download ONE Super App untuk mengikuti perkembangan terbaru ONE Championship!
ONE Championship akan menggelar ONE: NEXTGEN pada Jumat, 29 Oktober. Ajang yang menghadirkan laga semifinal turnamen ONE Women's Atomweight Wolrd Grand Prix ini dapat disaksikan live lewat Youtube, Vidio, Kaskus TV, dan Maxstream mulai pukul 19:30 WIB.
Selain itu, ajang ini juga disiarkan SCTV mulai pukul 23:30 WIB pada hari yang sama.