Konten dari Pengguna

Lima Ronde Terbaik Stefer Rahardian di ONE Championship

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
9 Juli 2020 12:56 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aksi Stefer Rahardian saat memasuki Circle ONE Championship (ONE Championship)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Stefer Rahardian saat memasuki Circle ONE Championship (ONE Championship)
ADVERTISEMENT
Raihan kemenangan serta banyaknya laga yang telah dilakoni oleh Stefer “The Lion” Rahardian menjadikan dirinya sebagai atlet seni bela diri campuran asal Indonesia dengan reputasi ciamik.
ADVERTISEMENT
Selama berkarir di The Home of Martial Arts, kesatria olahraga asal Jakarta ini telah menghadapi lawan-lawan berkaliber tinggi dari divisi flyweight hingga strawweight, seperti mantan Juara Dunia ONE Strawweight Alex “Little Rock” Silva, serta penantang sabuk Juara Dunia Rene "The Challenger" Catalan.
Selain itu, ia juga telah mencatatkan kemenangan atas penantang tangguh seperti juara nasional Muay Thai Filipina, Eugene Toquero, dan juga atlet asal Papua yang sedang naik daun, Adrian “Papua Badboy” Mattheis.
Berikut ulasan lima ronde terbaik dari kemenangan yang telah diraih oleh Stefer Rahardian dalam beberapa laganya di organisasi seni bela diri terbesar sepanjang sejarah Asia ini:

#1 Menghadapi Hendrick Wijaya (Ronde Pertama)

Stefer Rahardian menerapkan kuncian rear-naked choke atas Hendrick Wijaya (ONE Championship)
Dalam laga keduanya di ONE Championship ini, Stefer tampil taktis serta agresif. Ia menekan lawannya, Hendrick Wijaya, ke dinding Circle dengan menggunakan tipuan pukulan atau yang sering disebut dengan teknik feint serta tendangan low kick.
ADVERTISEMENT
Ketika Hendrick melepaskan balasan berupa tendangan low kick, “The Lion” dengan cepat segera menangkap tendangan tersebut dan mengubahnya menjadi bantingan single-leg takedown.
Di ranah ground, Stefer tampil lebih dominan, memanfaatkan serangan ground and pound serta mengubah serangan tersebut menjadi transisi mengambil posisi punggung dari Hendrick.
Dalam posisi tersebut “The Lion” menggencarkan teknik kuncian rear-naked choke yang mampu menghentikan perlawanan Hendrick serta memberikan kemenangan kedua dalam satu malam bagi atlet kelahiran 33 tahun silam tersebut di ONE Championship.

#2 Menghadapi Jerome S. Paye (Ronde Ketiga)

Stefer Rahardian bersiap melayangkan pukulan terhadap Jerome S. Paye (ONE Championship)
Dalam pertandingan melawan atlet asal Liberia ini, Stefer harus berkutat dengan ketangguhan Jerome “RSTP” S Paye selama tiga ronde penuh.
Namun kejadian berbeda terjadi di ronde ketiga, dimana pukulan straight kanan dari Stefer mampu merobohkan Jerome, walaupun akhirnya atlet yang memiliki latar belakang Tae Kwon Do ini berhasil pulih kembali dan melanjutkan laga.
ADVERTISEMENT
Melihat Jerome yang terlihat kesakitan atas knock down tersebut, “The Lion” langsung tampil menekan dengan mendaratkan beberapa serangan pukulan serta upaya takedown. Sedangkan “RSTP” mencoba mundur menghindari serangan Stefer seraya melemparkan tendangan balasan.
Skenario ini berakhir sampai bel akhir tanda pertandingan dibunyikan. Melalui agresifitas berupa pukulan dan takedown, Stefer berhasil keluar sebagai pemenang dengan kemenangan angka mutlak atas Jerome S Paye dalam laga yang berlangsung pada 14 Januari 2017 silam tersebut.

#3 Menghadapi Eugene Toquero (Ronde Ketiga)

Aksi Stefer Rahardian saat menerapkan kuncian rear-naked choke terhadap petarung Filipina Eugene Toquero (ONE Championship)
Dalam laga melawan Eugene Toquero, Stefer berhasil memanfaatkan kemampuan groundnya untuk meredam kemampuan striking dari lawannya yang merupakan Juara Muay Thai di Filipina.
“The Lion” mencari peluang dalam serangan lawan dengan memanfaatkan tendangan ala Muay Thai yang dilemparkan oleh Toquero untuk ditangkap. Stefer berhasil melakukan transisi dengan menjadikan tendangan yang ditangkap tersebut menjadi bantingan single-leg takedown.
ADVERTISEMENT
Dalam ranah ground, Stefer berkali-kali mencoba menggunakan teknik kuncian rear naked choke namun atlet asal Cebu, Filipina, tersebut masih cukup tangguh untuk menangkal jurus andalan “The Lion” hingga bel akhir tanda pertandingan selesai dibunyikan.
Stefer berhasil dinyatakan keluar sebagai pemenang dengan kemenangan angka mutlak dalam laga yang berlangsung pada 21 Apirl 2017 tersebut.

#4 Menghadapi Sim Bunsrun (Ronde Pertama)

Stefer Rahardian merayakan kemenangan atas Sim Bunsurn (ONE Championship)
Dalam laga pada ajang ONE: TOTAL VICTORY yang berlangsung di Jakarta ini, Stefer tampil impresif dan berhasil meraih kemenangan hanya dalam hitungan waktu 1:07 menit pada ronde pertama atas atlet asal Kamboja, Sim Bunsrun.
Kedua atlet dengan agresif langsung sama-sama mencari peluang untuk mengatasi rivalnya tersebut, namun “The Lion” dengan cermat sukses memanfaatkan tendangan Sim Bunsurn yang dia ubah menjadi takedown.
ADVERTISEMENT
Dalam ranah ground, Stefer langsung menggencarkan ground and pound. Bunsrun yang terlihat kewalahan mencoba meloloskan diri, namun kejadian itu malah memberikan peluang lain bagi atlet asal sasana Bali MMA tersebut untuk menyarangkan teknik kuncian rear naked choke, yang juga menjadi serangan penutup dalam laga ini.

#5 Menghadapi Himanshu Kaushik (Ronde Pertama)

Stefer Rahardian mencoba membanting atlet asal India Himanshu Kaushik (ONE Championship)
Lagi-lagi dalam ajang yang berlangsung di kota kelahirannya, Jakarta, Stefer kembali mencetak kemenangan impresif melalui teknik kucian andalannya, rear naked choke.
Dalam pertandingan pada ajang ONE: GRIT & GLORY ini, Stefer mampu menaklukan atlet asal India, Himanshu Kaushik dalam menit ke 2:25 pada ronde pertama.
Himanshu yang memiliki latar belakang sebagai juara nasional wushu dan karate di India ini, mencoba melayangkan beberapa tendangan lowkick sejak bel pertandingan dimulai. Namun serangan tersebut lagi-lagi berhasil ditangkap dan diubah oleh Stefer menjadi bantingan double leg takedown.
ADVERTISEMENT
Dalam ranah ground, “The Lion” segera mencari celah untuk mendapatkan posisi punggung dari Himanshu guna menyarangkan teknik kuncian andalannya, rear naked choke. Namun atlet asal Delhi tersebut mampu menggagalkan kuncian pertama tersebut.
Melihat kondisi tersebut, pemegang sabuk coklat Brazilian Jiu-Jitsu ini langsung mengulang posisi sergapannya dan kembali mencoba menyarangkan teknik kuncian rear naked choke, yang akhirnya sukses menghentikan perlawanan Kaushik pada ronde pertama.
Aksi lain dari Stefer dapat disaksikan lewat ONE Super App.