news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Mengenal Peran Judo dalam Mixed Martial Arts

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
Konten dari Pengguna
20 Mei 2020 19:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Itsuki "Strong Heart Fighter" Hirata (ONE Championship)
zoom-in-whitePerbesar
Itsuki "Strong Heart Fighter" Hirata (ONE Championship)
ADVERTISEMENT
Judo adalah salah satu seni bela diri yang memegang peranan penting dalam perkembangan bela diri campuran (mixed martial arts). Seni grappling ini merupakan akar dari beberapa seni bela diri lain seperti Brazillian Jiu-Jitsu, dan sambo.
ADVERTISEMENT
Walaupun banyak yang mengira judo adalah seni yang satu dimensional, dan hanya terfokus pada cara menjatuhkan lawan, seni bela diri ini mengajarkan teknik penting yang bisa digunakan dalam laga bela diri campuran.
Dalam kompetisi Olimpiade dan IJF, sebagian besar laga Judo dimenangkan oleh pemilik bantingan yang bagus. Namun Kosen judo, sebuah aliran seni ini, mengkhususkan latihan pada ground game.
Seorang judoka yang mempelajari semua aspek seni ini tidak hanya dapat melontarkan lawan ke kanvas, mereka juga dapat mengendalikan lawan di ground, menjaga keseimbangan sehingga tidak dapat dijatuhkan, menggunakan clinch secara efektif, dan juga dapat mengalahkan lawan dengan submission.
Kita bisa melihat ini dalam pertandingan Itsuki “Strong Heart Fighter” Hirata yang menggunakan latar belakangnya dalam judo untuk mengendalikan lawan di ground. Walaupun lawan-lawannya dapat mengimbanginya dengan striking, Hirata tampil gemilang ketika berada di ground.
ADVERTISEMENT
“Strong Heart Fighter” kerap mendapatkan kemenangan dalam area ground. Pada pertandingan terakhirnya melawan Nyrene Crowley, submission spesialis ini mencetak kemenangan perdana di pentas global ONE Championship lewat teknik ground and pound.
Selain Itsuki, satu lagi bintang ONE Championship yang ahli submission dan juga seorang Judoka adalah Shinya “Tobikan Judan” Aoki.
Atlet asal Evolve MMA ini kemampuannya dalam judo untuk mengembangkan teknik BJJ dan gulat. Ia kini dikenal sebagai salah satu grappler terbaik di dunia.
Kemampuannya dalam ground fighting terlihat dari rekor kemenangan seni bela dirinya yang sebagian besar diraih lewat submission atau ground and pound. Ia memiliki rekor profesional 44-9-0 dengan 1 laga berakhir no-contest.
Shinya dapat menggunakan clinchwork dari judo untuk menjatuhkan lawan atau dengan takedown gulat yang dipelajarinya dalam shooto wrestling.
ADVERTISEMENT
Judo tidak hanya mengajarkan teknik yang lengkap untuk mengendalikan lawan dalam clinch maupun diatas kanvas, tetapi juga mempunyai sejarah panjang dalamp perkembangan bela diri campuran.
Judo dapat dideskripsikan sebagai orang tua dari BJJ ataupun sambo, dua olah raga yang sangat penting bagi perkembangan bela diri campuran.
Jika seorang judoka dapat menambah kemampuan striking yang baik, ia dapat menjadi lawan tangguh bagi siapapun di dalam arena pertandingan.