Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
ONE Championship: Cerita Sinsamut Klinmee Jadi Guru Muay Thai bagi Tyson Fury
3 Oktober 2024 10:02 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sinsamut Klinmee, bintang Muay Thai di ONE Championship , baru-baru ini mencuri perhatian setelah videonya bersama mantan juara dunia tinju kelas berat WBC, Tyson Fury, viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Dalam video parodi yang ramai dibicarakan, Sinsamut tampak terjatuh setelah menerima tendangan dari Fury, namun di balik momen lucu itu, tersimpan kisah bagaimana dua raksasa dari dunia bela diri ini saling bertukar ilmu.
Jelang laga penting melawan Youssef Assouik di ONE Friday Night 25: Nicolas vs Eersel II pada 5 Oktober 2024, Sinsamut tak hanya fokus berlatih Muay Thai.
Ia juga meluangkan waktu untuk memperdalam ilmunya dengan berkunjung ke berbagai sasana. Secara tak terduga, saat berada di sasana karate di Pattaya, Thailand, Sinsamut berjumpa dengan Tyson Fury yang ternyata sedang belajar Muay Thai .
Pertemuan tersebut berujung pada sesi sparring santai, di mana Fury mengajari Sinsamut beberapa teknik tinju, sementara Sinsamut membalas dengan memperlihatkan tendangan khas Muay Thai.
ADVERTISEMENT
"Dia sangat bersahabat, lucu, dan luwes. Hari itu kami melakukan sparring bersama. Pukulannya sangat berat, dan saya banyak belajar darinya," ujar Sinsamut.
Bagi Sinsamut, pengalaman berlatih bersama Fury memberikan perspektif baru tentang kekuatan sang juara dunia. “Fury adalah petinju kelas berat yang luar biasa.
Hari itu, dia mungkin hanya menggunakan 20 persen dari kekuatannya. Jika dia serius, mungkin saya tak akan bisa berdiri lagi,” canda Sinsamut, yang juga pernah dua kali menantang sabuk juara Muay Thai di ONE Championship .
Meski Fury datang untuk mempelajari seni Muay Thai, Sinsamut dengan rendah hati menunjukkan beberapa teknik dasar tendangan, namun tetap menjaga jarak agar tidak mengganggu waktu latihan pribadi Fury.
"Saya mengajarinya beberapa tendangan, tapi tidak banyak. Saya tak ingin mengganggunya terlalu lama," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Kisah ini mencerminkan hubungan saling menghormati antara dua bintang dari disiplin berbeda.
Fury, yang telah lama dikenal sebagai raja di dunia tinju, tertarik pada seni Muay Thai, sementara Sinsamut sendiri menyatakan minatnya untuk bertarung dalam aturan tinju di ONE Championship.
"Saya tertarik, ONE bisa meminta saya bertarung dalam aturan apa saja. Saya selalu menyukai tantangan," katanya.
Namun, fokus utama Sinsamut saat ini tetaplah meraih sabuk emas Muay Thai di ONE Championship.
Setelah kekalahan dari Dmitry Menshikov pada Mei lalu, ia sangat membutuhkan kemenangan melawan Youssef Assouik untuk memperbaiki posisinya dan kembali menantang sang juara, Regian Eersel.
Dengan rekornya yang mengesankan—tiga dari empat kemenangannya berakhir dengan KO—Sinsamut dikenal sebagai salah satu striker Muay Thai paling berbahaya di divisinya.
ADVERTISEMENT