news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Rudy Agustian Tantang Abro Fernandes Baku Hantam Lagi

ONE Championship
The Home Of Martial Arts
Konten dari Pengguna
11 September 2021 21:33 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari ONE Championship tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Rudy Agustian (kiri) saat berlaga menghadapi Abro Fernandes pada Oktober 2019 silam. Foto: ONE Championship.
zoom-in-whitePerbesar
Rudy Agustian (kiri) saat berlaga menghadapi Abro Fernandes pada Oktober 2019 silam. Foto: ONE Championship.
ADVERTISEMENT
Atlet seni bela diri campuran Indonesia Rudy "The Golden Boy" Agustian melayangkan tantangan pada Abro "The Black Komodo" Fernandes untuk kembali berduel di ONE Championship.
ADVERTISEMENT
Keduanya sempat bertarung pada Oktober 2019 silam di Jakarta. Kala itu, Abro keluar sebagai pemenang lewat putusan mutlak juri setelah berduel selama tiga ronde penuh.
Rudy mengaku tidak dalam kondisi prima kala itu akibat dehidrasi sebagai upaya mengurangi berat badan jelang laga.
“Saya menginginkan laga ulang dengan Abro,” tegas Rudy belum lama ini.
“Saat melawan Abro, saya terkena penalti ketika timbang badan. Berat saya masuk, tetapi saya terkena dehidrasi yang berujung pada penalti kedua pada hari pertandingan. Itu sangat merugikan saya," imbuhnya.
Kala itu, duel berjalan sengit sepanjang tiga ronde penuh. Abro tampil lebih dominan dan berhasil meredam serangan striking ala Muay Thai milik Rudy.
Pertarungan mereka pun telah lama ditunggu-tunggu para penggemar bela diri di Indoneisa. Pasalnya, mereka adalah mantan pemegang sabuk di OnePride.
ADVERTISEMENT
Rudy merupakan mantan raja divisi flyweight, sementara Abro sempat menguasai divisi bantamweight.
Setelah itu, karier mereka semakin menanjak dan mampu menembus peta persaingan internasional di ONE Championship. Catatan mereka pun cukup apik. Rudy berhasil meraih tiga kemenangan beruntun sebelum kalah dari Abro.
Sementara sang rival kini telah mengemas dua kemenangan beruntun di pentas global. Pria kelahiran Timor Leste tersebut juga tak pernah kalah saat berlaga melawan sesama atlet dari Tanah Air.
Abro telah mengalahkan sembilan petarung asal Indonesia. Total, ia mengemas rekor 9-2. Di sisi lain, rekor Rudy dalam MMA adalah 7-4.
Jika diberi kesempatan untuk kembali berhadapan dengan Abro, Rudy percaya jika hasilnya akan berbeda. Dan ia pun akan menyiapkan strategi baru untuk meredam agresivitas Abro.
ADVERTISEMENT
“Saya akan mempersiapkan dengan sangat matang, dan kali ini saya harus membalas kekalahan saya,” tegas Rudy.
Fakta bahwa Abro belum tersentuh kekalahan saat bertemu petarung Indonesia menjadi motivasi tersendiri bagi Rudy. Pria asal Tangerang ini pun siap untuk menjalani laga trilogi jika berhasil memenangi laga kedua.
“Pastinya, berbicara tentang Abro, dia adalah petarung yang bagus juga. Di sini (Indonesia) dia tak terkalahkan," kata petarung berusia 36 tahun itu.
"Namun, saat itu dia tak mampu menghentikan Rudy yang terkena penalti timbang badan di hari pertandingan,” tambahnya.
“Jadi, saya masih penasaran. Penentuan nanti (ada di kondisi) puncak dengan puncak, dan siapa yang menang, itulah yang terbaik,” pungkas Rudy.
ADVERTISEMENT

Download ONE Super App untuk Mengikuti Perkembangan Terbaru ONE Championship!

ONE Championship akan menggelar ONE: REVOLUTION pada Jumat, 24 September. Ajang ini akan menghadirkan tiga perebutan gelar Juara Dunia dan dapat disaksikan live dan gratis lewat Youtube, Vidio, Kaskus TV, dan Maxstream mulai pukul 17:30 WIB.
Selain itu, ajang ini juga disiarkan SCTV mulai pukul 23:30 WIB pada hari yang sama.