Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Kini, umat Islam telah memasuki 10 hari terakhir bulan Ramadhan . Pada rentang waktu ini, salah satu malam yang lebih baik dari 1.000 bulan akan muncul yakni malam lailatul qadar.
ADVERTISEMENT
Siapa yang tak ingin mendapatkan pahala di malam tersebut? Seperti apa ciri-cirinya?
Ustaz Erick Yusuf menjelaskan bahwa Rasulullah SAW mendeskripsikan malam lailatul qadar sebagai malam yang tentram dan tenang. Ia malam yang tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin.
"Esok paginya, sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah," terang Ustaz Erick Yusuf dalam One Minute Dakwah kali ini.
Dalam satu waktu disebutkan bahwa Abu Hurairah pernah berdiskusi tentang lailatul qadar. Lalu Rasulullah SAW menyebutkan ciri-ciri lain dari malam tersebut.
"Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul yang berukuran separuh nampan?" kata Rasul sebagaimana dijelaskan Ustaz Erick Yusuf.
Meski sudah tahu ciri-ciri malam lailatul qadar, readers kumparan jangan malah lihat-lihat bulan terus, ya. Sebab, kata Ustaz Erick, hal itu membuat kita tidak khusyuk beribadah.
ADVERTISEMENT
"Makanya ibadahnya jangan sistem kejar kebut semalam. Serius cuma malam lailatul qadar doang, ah," tutup Ustaz Erick.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )
***
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.