Kenaikan Suku Bunga Bank Dapat Mengurangi Pinjaman Di Bank

Sumber: Freepik.com

Suku Bunga adalah suatu jasa atau nilai yang diberikan oleh peminjam kepada pemberi pinjaman uang atau dana. Biasanya, suku bunga dinyatakan dalam persentase. Menurut Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Suku bunga adalah imbalan yang diberikan bank kepada nasabah yang membeli atau menjual produknya. Suku bunga juga dapat melayani saluran kredit yang tersedia untuk proyek investasi dengan tingkat pengembalian modal yang cukup tinggi. Seimbangkan permintaan uang dengan jumlah uang yang beredar. Dampak pemerintah dalam pengambilan kebijakan. Merupakan alat untuk mengontrol investasi pada sektor perekonomian suatu negara.

Sumber: Freepik.com

Adapun Jenis-jenis Suku Bunga, yaitu:

1. Suku bunga tetap. Suku bunga ini bersifat tetap dan tidak berubah sampai dengan tanggal jatuh tempo. Contohnya termasuk suku bunga hipotek untuk rumah murah atau rumah bersubsidi yang mengenakan tingkat bunga tetap. Selain itu, suku bunga tetap juga dapat diterapkan pada kredit mobil.

2. Suku bunga flat. Suku bunga ini dihitung berdasarkan jumlah pokok pinjaman awal pada setiap periode pembayaran. Perhitungannya juga sangat sederhana dibandingkan jenis suku bunga lainnya sehingga sering digunakan untuk kredit jangka pendek.

3. Suku bunga anuitas. Cara ini mengatur jumlah pembayaran pokok ditambah pembayaran bunga agar sama setiap bulannya. Dalam perhitungan anuitas, tingkat bunga pada periode awal sangat besar sedangkan posisi pelunasan pokok sangat rendah. Ketika batas waktu kredit semakin dekat, segalanya akan berubah. Porsi pokok pembayarannya akan besar, sedangkan porsi bunganya kecil.

4. Suku bunga efektif atau riil. Tingkat bunga sebenarnya adalah tingkat bunga yang dihitung setiap bulan dari sisa pokok pinjaman seiring dengan berkurangnya jumlah utang yang harus dibayar secara bertahap. Artinya semakin rendah jumlah pokok pinjaman maka semakin rendah tingkat bunga yang harus dibayar.

5. Suku bunga mengambang atau meningkat. Kenaikan suku bunga merupakan suku bunga yang selalu berubah sesuai dengan suku bunga pasar. Jika suku bunga pasar meningkat maka suku bunga juga akan meningkat dan sebaliknya.

Kenaikan Suku Bunga Bank dapat mengurangi pinjaman di bank. Hal tersebut karena suku bunga pembayaran kredit nasabah juga akan meningkat seiring dengan perubahan suku bunga baru. Akibatnya, sebagai peminjam harus membayar cicilan pinjaman bulanan dengan nilai nominal yang lebih tinggi dari sebelumnya.

Dari kejadian tersebutlah otomatis nasabah peminjam dana akan berkurang, karena peminjam akan lebih memilih tidak meminjam uang di bank. Karena jika peminjam tetap melakukan pinjaman dana di bank, pada akhirnya peminjam akan merasa dirugikan jika membayar suku bunga yang terlalu besar.

Sumber: Freepik.com

Dampak dari kenaikan suku bunga bank ini akan membuat masyarakat lebih memilih menabung atau menyimpan uang mereka di bank dari pada harus mengeluarkan uang mereka. Karena dari segi harga pun akan berimbas naik, yang menyebabkan perubahan perilaku masyarakat yang awalnya konsumsi menjadi menabung atau lebih memilih menyimpan uang mereka daripada harus banyak mengeluarkan uang. Oleh sebab itu kenaikan suku bunga bank dapat mengurangi pinjaman di bank pula.