10 Makanan Bayi 8 Bulan, Yuk Buat untuk Si Kecil!

Orami
#SemuaUntukSiKecil
Konten dari Pengguna
29 April 2021 12:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Orami tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Ketika bayi sudah berusia 6 bulan, maka dia sudah seharusnya diberikan MPASI atau makanan pendamping ASI. Selama 6 bulan, bayi sudah mendapatkan asupan gizi yang cukup dari ASI eksklusif.
ADVERTISEMENT
Namun setelahnya, ASI tidak cukup lagi untuk mendukung tumbuh dan kembangnya. Bagaimana dengan makanan bayi 8 bulan?
Kementerian Kesehatan Indonesia mengungkapkan, ketika bayi menginjak usia 6 bulan ke atas, pastikan makanan yang diberikan memenuhi gizi mikro dan makro yang sebelumnya berasal dari ASI.
Mari simak ulasan pilihan makanan bayi 8 bulan yang terbaik!

Jenis Makanan Bayi 8 Bulan

Apa saja jenis makanan bayi berusia 8 bulan? Sebelumnya, tidak ada patokan yang pasti karena setiap bayi punya pengalaman yang berbeda-beda.
Umumnya, ini jenis makanan bayi 8 bulan yang bisa Moms berikan:
Saat bayi berusia 8 bulan, maka menjadi waktu yang tepat untuk Moms menawarkan rasa dan tekstur makanan yang baru.
ADVERTISEMENT
Nah, Moms bisa memotong-motong, mencampur, mengukus makanan yang juga dimakan oleh anggota keluarga lainnya.
Namun, cara paling aman, yaitu tetap menjadikan makanan untuk bayi tetap pada tekstur yang lembut. Hal ini untuk mencegahnya tersedak.
Kentang adalah makanan bayi 8 bulan yang kaya akan karbohidrat dan memberikan energi yang cukup untuk bayi yang sedang tumbuh.
Kentang mengandung nutrisi lainnya seperti protein kompleks dan vitamin C. Cara untuk mengolah kentang menjadi makanan yang baik bagi MPASI dengan merebus atau mengukusnya.
Bayi 8 bulan mulai aktif untuk menjelajahi yang ada di sekitarnya dan menjadi waktu yang tepat untuk melatih keterampilan makannya dengan memegang, menggigit, dan mengunyah makanan.
Untuk itu, Moms bisa memotong kentang menjadi potongan-potongan kecil dan membiarkan anak berusaha makan dengan tangannya sendiri.
ADVERTISEMENT
Bayi 8 bulan biasanya akan bersemangat untuk mencoba jenis makanan baru.
Kadang, rasa tidak sabar membuatnya sampai menghentakkan piring yang masih kosong saat sudah duduk di kursi makannya. Menggemaskan, ya?
Pastikan nutrisi yang didapatkan bayi maksimal agar pertumbuhan dan perkembangannya berjalan optimal. Nah, ikan menjadi makanan bayi 8 bulan yang lezat dan bergizi untuk Si Kecil. Ikan kaya asam lemak omega-3 penting untuk perkembangan otak dan mata bayi.
Ikan juga menjadi sumber protein yang baik untuk tubuh. Moms bisa mengolah ikan menjadi bentuk puree atau dimasukkan ke dalam semangkuk sup.
Namun, beberapa jenis ikan dikenal mengandung merkuri yang tinggi, sehingga perhatikan pemilihan yang tepat.
ADVERTISEMENT
Beberapa jenis ikan yang aman untuk bayi, yaitu salmon, rohu, tuna, dan mackerel. Hindari jenis ikan seperti marlin, ikan pedang, tuna Albacore, dan escolar karena dikenal mengandung merkuri yang tinggi.
Telur juga menjadi sumber protein lainnya yang baik untuk perkembangan dan pertumbuhan Si Kecil.
Selain kaya nutrisi, telur juga mudah dicerna, harganya terjangkau, dan mudah didapatkan. Nah, Moms bisa mengolah telur menjadi telur rebus atau telur dadar.
Moms juga bisa menjadikan telur menjadi potongan kecil-kecil dan membiarkan anak untuk meraih serta memakan sendiri telur yang disajikan.
Telur mengandung protein, nutrisi, dan mudah dicerna. Mulai dengan kuning telur dan saat si kecil terbiasa, tawarkan putih telur. Moms bisa memberinya telur rebus atau telur dadar, tetapi potong kecil-kecil.
ADVERTISEMENT
Ubi jalar atau yang disebut sweet potato ini ternyata menjadi makanan bayi 8 bulan untuk buah hati.
Ubi jalar kaya vitamin A yang dibutuhkan untuk perkembangan mata yang sehat. Ubi jalar juga mengandung beta-karoten, senyawa yang disintesis menjadi vitamin A di dalam tubuh.
Selain itu, ubi jalar mengandung nutrisi lainnya seperti kalium, kalsium, vitamin C dan B-kompleks.
Makanan mengandung kalsium menjadi tulang dan gigi lebih kuat. Selain itu, kalsium juga penting untuk kemampuan tubuh berfungsi dan berpikir dengan baik. Faktanya, sistem kardiovaskular dan sistem saraf juga sama-sama memanfaatkan kalsium.
Jangan takut kalau Si Kecil tidak suka dengan sayuran. Faktanya, Moms harus mengenalkan sayuran sebagai makanan yang lezat seperti halnya makanan lainnya.
ADVERTISEMENT
Reaksi Si Kecil mungkin akan berbeda-beda, namun hal ini penting bagi pertumbuhan dan perkembangannya. Moms juga bisa mengolah sayuran menjadi makanan yang menarik, tergantung pada cara penyajiannya.
Sayuran berdaun hijau adalah jenis makanan bayi 8 bulan yang baik untuk dikonsumsi. Sayuran tersebut di antaranya seperti bayam, brokoli, kale, kubis, kangkung, dan banyak lainnya.
Cara agar Si Kecil tidak bosan, Moms bisa menjadwalkan varian sayuran berbeda setiap harinya.
Seseorang yang rutin makan sayuran hijau dikaitkan dengan tingkat penyakit yang lebih rendah dan berat badan lebih sehat.
Semua sayuran berdaun hijau gelap juga kaya akan zat besi, kalsium, dan folat.
Labu adalah jenis makanan bayi 8 bulan dengan warna yang menarik untuk Si Kecil.
ADVERTISEMENT
Moms bisa mengolah labu menjadi puree atau dipanggang, direbus, dan dikukus. Faktanya, labu juga menjadi salah satu nutrisi yang baik untuk tumbuh kembang anak.
Labu mengandung vitamin C yang membantu melindungi bayi dari berbagai infeksi penyakit, seperti pilek dan flu.
Labu juga memiliki sifat antimikroba sehingga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh secara keseluruhan.
Wortel juga dapat menjadi makanan bayi 8 bulan. International Journal of Food Sciences and Nutrition mengungkapkan, saat memberikan wortel pada bayi sebaiknya berikan wortel yang sudah matang karena wortel mentah berpeluang lebih besar memicu alergi.
Moms juga bisa memotong wortel menjadi kecil-kecil untuk meminimalkan risiko tersedak.
Ada banyak nutrisi yang terdapat dalam wortel yang baik untuk tumbuh kembang Si Kecil. Wortel mengandung beta-karoten yang penting untuk menjaga retina tetap sehat dan melatih penglihatan yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Selain itu, wortel juga mengandung gizi mikro seperti flavonoid untuk menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah. Wortel juga melindungi fungsi hati dari efek berbahaya dari bahan kimia beracun yang tertelan.
Varian buah-buahan juga baik dikonsumsi bayi dalam masa-masa MPASI. Salah satu buah yang baik untuk perkembangan Si Kecil, yaitu avokad.
Moms bisa memotong avokad menjadi kecil-kecil atau dengan melumatkannya. Campuran susu formula atau air bisa diberikan sesuai dengan kebutuhan. Hanya saja, hindari memberikan campuran madu, ya, Moms.
Memperkenalkan produk kacang sejak dini mencegah terjadinya alergi kacang pada anak-anak.
Untuk itu, Moms bisa menjadikan selai kacang sebagai pilihan makanan bayi 8 bulan.
Dari segi nutrisi, kacang menawarkan berbagai nutrisi seperti vitamin E dan lemak tak jenuh yang sehat.
ADVERTISEMENT
Cara mengolahnya bisa dengan mencampurkan dengan oat, atau menyendokkan nut butter untuk Si Kecil. Menyajikannya dengan roti gandum yang diiris tipis-tipis juga bisa menjadi pilihan menyenangkan untuk anak.
Keju adalah bagian dari makanan bayi 8 bulan yang mengandung kalsium, protein, dan vitamin.
Bayi boleh makan keju yang telah dipasteurisasi sejak usia 6 bulan, di antaranya keju cheddar, keju cottage, dan cream cheese.
Bayi tidak boleh makan keju brie, camembert, keju susu kambing, dan keju roquefort, sebab jenis-jenis keju tersebut bisa mengandung bakteri listeria. Pastikan untuk mengecek label sebelum membeli keju.
Itulah jenis makanan bayi 8 bulan yang bisa Moms berikan untuk Si Kecil. Ingat, Moms sebaiknya tetap rutin untuk mengunjungi dokter walaupun anak tidak sakit. Hal ini untuk memantau perkembangan dan pertumbuhan anak berjalan sebagaimana mestinya.
ADVERTISEMENT
Artikel dari Orami Parenting