Ini Daftar Daerah di Sulawesi Tengah yang Terapkan PPKM Level 2 dan 3

Ilustrasi bekerja sama lawan virus Corona. Foto: Indra Fauzi/kumparan

Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menyampaikan, terhitung sejak Selasa (5/10), tersisa 4 kabupaten di Sulawesi Tengah yang masih masuk kategori PPKM Level 3. Lainnya, sudah masuk dalam PPKM level 2.

Penetapan tersebut kata Gubernur Sulteng Rusdy Mastura berdasarkan Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 48 Tahun 2021 tentang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4, Level 3, Level 2 dan Level 1, serta mengoptimalkan Posko Penanganan COVID-19 ditingkat Desa, Kelurahan dan untuk pengendalian penyebaran COVID-19 di wilayah Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua.

Dalam Instruksi Mendagri tersebut mencantumkan kabupaten dan kota se-Sulawesi Tengah yang masuk kategori PPKM Level 2 adalah, Kota Palu, Kabupaten Donggala, Toli-Toli, Morowali, Banggai Kepulauan (Bangkep), Parigi Moutong (Parimo), Tojo Una-Una, Sigi dan Kabupaten Morowali Utara (Morut).

Sedangkan kabupaten yang masih kategori PPKM Level 3 adalah Kabupaten Banggai, Poso, Buol dan Kabupaten Banggai Laut.

“Saya sampaikan rasa syukur, ada beberapa kabupaten dan Kota Palu yang sudah masuk Level 2 dan ada 4 Kabupaten yang masih berada pada level 3, ini semua atas kerja keras dan keseriusan kepala daerah bupati/wali kota, Satgas COVID-19, TNI dan Polri, DPRD, Forkopimda, sivitas akademik dan media yang terus melakukan penanganan Covid dengan baik dan juga memberikan dukungan untuk terus mensosialisasikan dan mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan,” kata Gubernur Sulteng melalui keterangan tertulis yang diterima media ini, Selasa (5/10).

Gubernur Sulteng juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada masyarakat yang telah mematuhi dengan baik protokol kesehatan sehingga penularan COVID-19 di Sulawesi Tengah dapat ditekan secara bersama dan kolaborasi baik dengan semua pihak.

Namun Gubernur Sulteng Rusdy Mastura menekankan agar semua pihak jangan berpuas diri. Semuanya harus tetap mematuhi protokol kesehatan, pakai masker, rajin cuci tangan dan hindari kerumunan.

“Mari mengikuti vaksinasi segera, vaksin saat ini sudah terdistribusi dengan baik. Olehnya, masyarakat datang untuk segera menerima vaksinasi,” ujarnya.

"Ayo untuk divaksin," tambahnya.

Ia juga meminta kepada kepala daerah agar terus memaksimalkan sekolah tatap muka sesuai SKB 4 Menteri. Selain itu, terus melakukan penataan dan pembinaan untuk peningkatan kegiatan ekonomi masyarakat dan kegiatan sosial masyarakat.

Ia juga menekankan perlunya efektivitas pelayanan pemerintah kepada masyarakat, agar dipastikan berjalan dengan baik sesuai dengan protokol kesehatan.