Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten Media Partner
Instalasi Tambang Nikel di Morowali Meledak, 1 Pekerja Luka Bakar
22 Oktober 2019 21:36 WIB
![Ledakan menyusul semburan api di PT IMIP, Selasa (22/10). Foto: Istimewa](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1571754500/ssiefud4cf12spmfsk3o.jpg)
ADVERTISEMENT
Kecelakaan kerja menimpa salah satu karyawan PT IMIP di Morowali, Sulawesi Tengah, Selasa (22/10). Karyawan yang bekerja di Divisi Furnance CSI atau karyawan titipan BSI bernama La Ode Abdul Riyan mengalami luka bakar di tubuhnya.
ADVERTISEMENT
Informasi yang dihimpun di lokasi kejadian menyebutkan, kronologi sementara berdasarkan keterangan saksi dan analisis di TKP.
Pada saat setelah melakukan briefing pada pukul 15:00 WITA saat shift 2, beberapa karyawan furnace ditugaskan untuk melakukan pemasangan sign atau rambu-rambu dari platform 0 m sampai 29 meter antara furnace 1 dan 2 CSI.
Pada saat korban sampai di tangga antara platform 14 - 19, terjadi kebakaran, yang berdasarkan keterangan saksi dan analisis di lapangan disebabkan adanya kebocoran pada bagian gate baghause burnergun kiln. Sehingga, mengakibatkan keluarnya semburan batu bara halus.
Sementara di area accident banyak kegiatan pengelasan dan sumber panas lainnya karena masih dalam tahap konstruksi, sehingga memicu nyala api dari batu bara halus tersebut. Bersamaan dengan itu tiba-tiba terjadi semburan api yang terkena hampir seluruh anggota tubuh korban yang kebetulan jarak dari titik semburan berdekatan dengan si korban.
ADVERTISEMENT
Korban sudah dilarikan ke klinik untuk mendapatkan penanganan awal dan kemudian dirujuk ke RSUD Morowali untuk mendapatkan tindak lanjut perawatan.
Sementara Humas PT IMIP, Dedi Kurniawan, dikonfirmasi membenarkan terjadi kecelakaan kerja terhadap salah seorang karyawan PT IMIP.
Dedy mengatakan, kecelakaan terjadi sekitar pukul 15.30 WITA. Lanjut Dedi, saat itu korban atas nama La ode Abdul Riyan sedang bertugas memasang sign atau rambu-rambu peringatan atau penunjuk arah. Tiba-tiba terjadi semburan api yang mengenai korban.
“Korban sempat dirawat di klinik perusahaan lalu dirujuk ke rumah sakit di Bungku. Mengenai penyebab kecelakaan saat ini masih dalam proses investigasi tim safety perusahaan,” kata Dedi.