Konten Media Partner

Nelayan Temukan Mobil Bekas Terjangan Tsunami di Pantai Mamboro, Palu

19 November 2019 21:42 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Penemuan mobil bekas terjangan tsunami Palu di Pantai Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Selasa (18/11). Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Penemuan mobil bekas terjangan tsunami Palu di Pantai Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Selasa (18/11). Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Poros jalan di pinggiran pantai Kelurahan Mamboro, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Sulawesi Tengah, dipadati warga yang ingin melihat mobil bekas terjangan tsunami yang ditemukan nelayan ketika menyelam dan ditarik ke darat, Selasa (19/11) malam.
ADVERTISEMENT
Akibatnya arus lalu lintas sore itu macet.
Penemuan mobil bekas terjangan tsunami Palu di Pantai Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Selasa (18/11). Foto: Istimewa
Informasi yang dihimpun PaluPoso, sekitar pukul 16.00 WITA, seorang nelayan Mamboro, Bobi Lasani (45), menemukan satu unit mobil dari dalam perairan pantai Mamboro Barat.
Menurut Bobi Lasani, saat ia menyelam di pantai Mamboro Barat, melihat satu unit mobil dengan posisi terbalik berada di kedalaman sekitar 20 meter di bawah laut. Kemudian Bobi memanggil rekannya untuk membantu menarik mobil tersebut ke daratan. Sekitar pukul 18.15 WITA, mobil tersebut berhasil ditarik ke daratan.
Warga saat menyaksikan penemuan mobil bekas terjangan tsunami Palu di Pantai Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Selasa (18/11). Foto: Istimewa
Mobil tersebut jenis Sedan Timor tahun 2002 warna biru. Pemilik mobil diketahui bernama Tio, warga Kelurahan Taipa, Kecamatan Palu Utara.
Menurut Tio mobil tersebut pada waktu terjadi bencana gempa bumi dan tsunami, 28 September 2018 sedang dititipkan di bengkel yang berada di Jalan Trans Sulawesi Kelurahan Mamboro Barat untuk perbaikan.
Warga saat menyaksikan penemuan mobil bekas terjangan tsunami Palu di Pantai Mamboro Barat, Kecamatan Palu Utara, Kota Palu, Selasa (18/11). Foto: Istimewa
Banyaknya warga yang memadati TKP penemuan mobil, akibat hoaks yang menyebar di Media Sosial (Medsos) yang menyebutkan di dalam mobil terdapat tengkorak manusia korban bencana tsunami 28 Sepember 2018.
Kendaraan di ruas jalan penemuan mobil tersebut membuat arus lalu lintas macet. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT