Pilkada Sulteng, Polda Sebar 735 Polisi untuk Pengamanan TPS

Konten Media Partner
4 Desember 2020 18:41 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi berbaris saat gelar pasukan. Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
zoom-in-whitePerbesar
Polisi berbaris saat gelar pasukan. Foto: ANTARA FOTO/Didik Suhartono
ADVERTISEMENT
Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) memberangkatkan 735 personel polisi untuk bertugas mengamankan Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada Pilkada 2020.
ADVERTISEMENT
Kapolda Sulteng, Irjen Pol Abdul Rakhman Baso melalui Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Hery Santoso mengatakan, personel ini diberangkatkan untuk mengisi kekurangan pengamanan di masing-masing TPS.
"Hari ini kita sudah menggeser personel Polda dari jajajaran Polres di BKO untuk mengisi kekurangan pengamanan yang ada di masing-masing TPS," kata Hery usai melaksanakan apel pemberangkatan personel BKO pengamanan TPS, Jumat (4/12).
Hery melanjutkan, secara fisik dan kesehatan, 735 personel yang telah diberangkatkan ini telah dinyatakan bebas dari COVID-19.
"Kalau secara fisik dari semua jajaran polres, mereka telah dipilih, secara kesehatan juga mereka dinyatakan sehat," ujarnya.
Menurut Hery, dari total 6.309 TPS, tingkat keamanan di 5.101 TPS, rinciannya kategori rawan sebanyak 1.005 TPS, sangat rawan 215 TPS dan TPS khusus 15 unit.
Wakapolda Sulteng, Brigjen Pol Hery Santoso. Foto: Rian/PaluPoso
"Kalau yang sangat rawan itu tentunya ada historis (sejarah) konflik pada kegiatan pilkada masa lalu, disisi kriminal di situ sering terjadi kejahatan, apalagi kalau yang TPS nya jauh itu kita kategorikan sangat rawan, kalau TPS khusus itu seperti di lapas," katanya.
ADVERTISEMENT
Dia menambahkan, pascapenyerangan Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, pihaknya telah memperkuat pertahanan di masing-masing TPS melalui tim khusus yang tergabung dalam operasi Tinombala.
"Mengantisipasi pelaku teror ini sudah ada tim khusus, semua satgas kita optimalkan, mulai dari satgas deteksi, satgas preventif, satgas penindakan dan satgas gakum.
Saat ini kita juga ada tambahan perkuatan dari TNI, 2 tim pengejar dan 3 tim sekat dari Korem Tadulako," ujarnya.
Selama berlangsung pengamanan di masing-masing TPS, Satgas dari kesehatan Polda maupun Polres tetap melakukan pemantauan kesehatan petugas.
"Itu akan terus dipantau kesehatan petugas, saat kepulangan petugas dari TPS juga akan dicek kembali kesehatannya, secara umum kita siap untuk melaksanakan pengamanan ini," katanya. *** (Rian)
ADVERTISEMENT