Potongan Tubuh Diduga Korban Tsunami Ditemukan di Teluk Palu

Penemuan potongan tubuh di pesisir pantai Loli, Teluk Palu, Minggu (17/3) sore. Foto: Istimewa

Warga Desa Loli Dondo, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, kembali dihebohkan dengan penemuan potongan tubuh di pesisir pantai Loli, Teluk Palu, Minggu (17/3) sore. Potongan tubuh itu diduga bagian tubuh korban tsunami 28 September 2018 silam.

Pada potongan tubuh tersebut berupa lengan kiri korban, terdapat tanda pengenal, yakni cincin di jari tengah korban.

Kapolres Donggala, AKBP Stanislaus Ferdinand Suwarji, membenarkan penemuan mayat tersebut. Dia mengaku, polisi saat ini masih di lokasi penemuan mayat tersebut.

“Betul pak, anggota sudah di TKP,” katanya singkat saat dihubungi PaluPoso, Minggu (17/3) malam.

Informasi yang dihimpun PaluPoso dari akun Puteng di media sosial facebook menyebutkan, sesosok mayat tersebut ditemukan pada pukul 15.15 Wita, di pinggir Pantai Loli Dondo, Kecamatan Banawa.

Penemuan potongan tubuh yang diduga korban tsunami tersebut, merupakan kejadian kali ketiga setelah sebelumnya warga di sekitar dermaga Terminal BBM Pertamina Donggala, Sulawesi Tengah, dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat tanpa kepala yang terapung, Jumat pagi (8/2). Mayat pertama kali dilihat oleh salah seorang pegawai Pertamina yang sedang bertugas sekitar pukul 07.30 WITA.

Penemuan mayat diduga korban tsunami, juga terjadi pada Jumat 22 Maret 2019. Warga Kelurahan Tondo, Kecamatan Palu Timur, Kota Palu, Sulawesi Tengah, menemukan sesosok mayat di bibir Pantai Tondo. Mayat itu pertama kali ditemukan Hairun (51) di belakang eks lokalosasi Tondo sekitar pukul 17.45 Wita.