Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten Media Partner
Potret Pesona Keindahan Alam Baho Pombine di Morowali, Sulteng
3 November 2019 16:59 WIB
ADVERTISEMENT
Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah, selama ini lebih dikenal sebagai daerah industri. Satu-satunya perusahaan nikel terbesar di Asia Tenggara berdiri di daerah ini. Tidak heran, setiap tahun Morowali menjadi tujuan pencari kerja di seluruh Indonesia.
ADVERTISEMENT
Di sisi lain, kerusakan alam tidak luput dari daerah itu. Adanya industri, ditenggarai memicu kerusakan alam. Namun, di tengah persoalan tersebut pariwisata Morowali juga mulai menggeliat. Adalah destinasi wisata alam Baho Pombine yang terletak di Desa Kolono, Kecamatan Bungku Timur, Kabupaten Morowali.
Destinasi wisata tersebut baru sekitar tiga bulan ini dibangun. Di lokasi wisata alam Baho Pombine ini menyajikan keindahan alam air payau, tanaman bakau (mangrove), pohon sagu (rumbia), dan Gunung Mateatina, serta dipermanis dengan jembatan kayu sebagai penghubung ke titik-titik lokasi.
Memang sangat memesona. Wisata alam tersebut digagas oleh Ketua Karang Taruna Desa Kolono, Galip yang juga ditunjuk sebagai Ketua Badan Usaha Milik Desa (Bumdes).
Jika ingin berkunjung ke tempat itu, dibutuhkan waktu sekitar setengah jam dengan jarak tempuh 31 kilometer dari Bungku Tengah, Kabupaten Morowali.
Tidak sulit mencari lokasi wisata Baho Pombine. Tempatnya sangat strategis, berada tepat berdampingan dengan ruas jalan trans. Bagi yang belum tahu lokasi itu, sebaiknya menggunakan aplikasi Google map untuk mencari Desa Kolono.
ADVERTISEMENT
Hanya saja harus sedikit jeli karena bisa kehilangan arah, sebab belum ada papan pengumuman Wisata Baho Pombine di pajang di depan jalan. Tetapi jangan khawatir, dengan bantuan masyarakat sebagai penunjuk lokasi, mudah sekali menemukan tempat itu.
Nama Baho Pombine diambil dari sejarah lahirnya tempat permandian tersebut. Diceritakan, dahulu kala seorang nenek berilmu sering mandi di tempat tersebut, sehingga dinamakan Baho Pombine. Baho artinya air dan Pombine artinya seorang nenek yang sering mencuci di tempat itu.
Berikut foto-foto pesona keindahan di Baho Pombine: