Konten Media Partner

Ratusan Rumah di Sigi, Sulawesi Tengah, Rusak Akibat Diterjang Banjir

28 April 2019 20:54 WIB
clock
Diperbarui 6 Agustus 2020 13:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sebuah mobil taksi usai dihantam banjir terparkir di jalur Poros Palu-Bangga di Desa Balongga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi. Foto: Istimewa
zoom-in-whitePerbesar
Sebuah mobil taksi usai dihantam banjir terparkir di jalur Poros Palu-Bangga di Desa Balongga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi. Foto: Istimewa
ADVERTISEMENT
Banjir bandang menghantam permukiman penduduk di Desa Balongga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, Minggu (28/4). Puluhan rumah rusak dihantam air bercampur lumpur dari perbukitan.
ADVERTISEMENT
Sekitar pukul 17.00 WITA, air tiba-tiba datang dari hulu sungai dan masuk ke permukiman warga di desa setempat. "Saya mendengar suara cukup keras dari atas, ternyata air bah, langsung menerjang kampung," kata Anty, warga Desa Balongga, saat dihubungi pada Minggu malam (28/4).
Adapun daerah terparah yang terkena dampak banjir adalah RT III Desa Balongga. Hingga berita ini diturunkan, material kayu, batu, serta lumpur masih menggenangi permukiman warga di Desa Balongga.
Jalur Poros Palu-Bangga putus akibat material banjir di tengah jalan. Foto: Istimewa
Sementara itu, ratusan orang dikabarkan sudah mengungsi ke tempat aman. Kepala Desa Balongga, Bahri, mengatakan sampai Minggu malam (28/4), warga masih membersihkan sejumlah rumah yang terendam banjir.
"Iya benar, masih membersihkan rumah yang terendam banjir," kata dia.
ADVERTISEMENT
Selain itu, banjir juga terjadi di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, sekitar pukul 19.15 WITA, Minggu (28/4). Listrik di kawasan tersebut pun padam. Menurut penuturan warga, diperkirakan ratusan rumah di sana rusak akibat diterjang banjir.
Banjir di Desa Balongga, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, merusak rumah rumah warga. Foto: Istimewa
Ketua RT 02 Desa Bangga, Dewi, mengatakan banjir kali ini cukup parah, bahkan jembatan di Desa Bangga yang melintasi Sungai Ore itu nyaris roboh. Kini, dinding pembatas jembatan itu sudah hilang disapu banjir. Tanggul penahan air juga jebol dan tiang listrik roboh.
"Kami lagi berlari menyelamatkan diri ke lapangan Padena (tempat ketinggian), air yang datang ini sangat besar sekali," katanya saat dihubungi.
Banjir di Desa Balongga, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah, merusak rumah rumah warga. Foto: Istimewa
Kepala Desa Bangga, Hairudin, mengatakan dirinya telah mengimbau kepada warga desa setempat untuk meninggalkan lokasi yang rawan dan mengungsi ke tempat aman.
ADVERTISEMENT
Sementara itu, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa banjir kali ini. Namun, suasana di Desa Bangga, hingga berita ini diturunkan, dalam kondisi gelap gulita.
Tanggul penahan air di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi yang jebol. Foto: Istimewa
Situr Wijaya (Kontributor)