Rumah Sakit Rujukan COVID-19 di Palu, Sulawesi Tengah, Hampir Penuh

Konten Media Partner
23 September 2020 15:26 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tim medis yang menangani pasien terkena virus corona menggunakan pakaian pelindung diri saat simulasi memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi Rumah Sakit Anutapura Palu, Sulawesi Tengah, Rabu 4 Maret 2020. Foto: Muh Rifki
zoom-in-whitePerbesar
Tim medis yang menangani pasien terkena virus corona menggunakan pakaian pelindung diri saat simulasi memeriksa kondisi pasien di ruang isolasi Rumah Sakit Anutapura Palu, Sulawesi Tengah, Rabu 4 Maret 2020. Foto: Muh Rifki
ADVERTISEMENT
Rumah sakit rujukan pasien COVID-19 di Kota Palu, Provinsi Sulawesi Tengah, hampir penuh seiring terjadinya lonjakan warga terkonfirmasi virus Corona.
ADVERTISEMENT

Tiga rumah sakit rujukan itu adalah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anutapura Palu, RSUD Undata Palu dan RSUD Madani Palu.

Direktur RSUD Anutapura Palu, dr Herry Mulyadi mengatakan, saat ini kapasitas ruangan untuk pasien COVID-19 di RSUD Anutapura Palu hampir penuh. Terhitung, hingga 22 September 2020, ada 12 pasien COVID-19 yang dirawat di RSUD Anutapura Palu. Sehingga pihak rumah sakit akan nemambah 5 tempat tidur untuk pasien COVID-19.
“Ruangannya sudah mendekati full,” kata dr. Herry, Rabu (23/9).
Dijelaskannya, saat ini kondisi pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang dirawat di RSUD Anutapura Palu cukup stabil. Rata-rata mereka merupakan pelaku perjalanan.
“Sampai saat ini paling banyak pelaku perjalanan sehingga imbauan untuk tidak berpergian tetap kami sampaikan,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Direktur RSUD Madani Palu, dr Nirwan Parampasi menambahkan RSUD Madani sebagai rumah sakit rujukan COVID-19 sempat mengalami over kapasitas hingga 18 pasien. Padahal kapasitas RSUD Madani idealnya hanya 15 pasien saja, sehingga ada penambahan 3 tempat tidur.
Personel Satgas Mobile COVID-19 membawa pasien diduga terjangkit corona di RS Suradadi, Tegal. Foto: ANTARA/Oky Lukmansyah
Saat ini terdata 9 pasien terkonfirmasi positif yang mendapat perawatan di RSUD Madani Palu.
“Empat pasien yang dirawat adalah satu orang dari Sulawesi Barat, dua orang dari Gorontalo dan seorang dari Jawa Timur,” kata dr. Nirwan.
Untuk RSUD Undata Palu sendiri, saat ini merawat 8 pasien. Wakil Direktur RSUD Undata Palu, dr Amayar Praja mengatakan, rencananya ruangan perawatan pasien COVID-19 akan pindah ke gedung besar dengan daya tampung sebanyak 40 pasien.
“Sebenarnya 9 pasien tapi satu sudah sembuh dan dipulangkan. Ini ruangan full makanya kami akan pindah ke gedung yang besar,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Dijelaskannya, untuk ruangan saat ini pihak rumah sakit hanya mampu menampung 10 pasien saja.
“Dalam waktu dua tiga hari ini akan pindah dan pasien juga kita akan pindah,” katanya.
Sementara itu berdasarkan data penanganan COVID-19 Sulawesi Tengah, kasus komulatif terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 330 orang, sembuh 238 orang dan yang meninggal dunia 13 orang.
Kota Palu sendiri terdata 29 orang yang menjalani perawatan di rumah sakit maupun menjalani isolasi mandiri.