Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten Media Partner
Wakil Wali Kota Palu Terima Buku Karya Rusdy Mastura
11 April 2022 21:16 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Wakil Wali Kota Palu dr Reny A Lamadjido, menerima Buku karya Rusdy Mastura “Semua Bisa Kerja” dan buku “Khazanah Arsip Gubernur dari Masa ke Masa” langsung dari Gubernur Sulteng Rusdy Mastura di ruang rapat Polibu, Senin (11/4).
ADVERTISEMENT
Selain menerima buku dari Gubernur Sulteng, Kota Palu juga menerima piagam penghargaan Hasil Audit Kearsipan Internal kepada kepala OPD lingkup Provinsi Sulawesi Tengah.
Penerimaan penghargaan diwakili oleh Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Kota Palu Drs Syamsul Saifuddin.
Launching ke dua buku merupakan rangkaian acara HUT ke-58 Provinsi Sulteng tahun 2022.
Gubernur Sulteng, Rusdy Mastura berharap buku-buku ini meningkatkan minat baca masyarakat.
"Mari Kita membaca, Iqra' bismi rabbika, baca, baca, bacalah ini biasa yang kita lupa," ujar gubernur, menukil Surah Al-Alaq ayat pertama tentang perintah membaca.
Gubernur juga mengungkap hasratnya menulis lebih banyak buku dalam waktu dekat.
"Masih ada lima buku dalam otak saya tapi belum diskusi lagi," jelasnya.
Lebih lanjut Ia mendorong supaya hal positif ini dapat menular ke bupati dan wali kota.
ADVERTISEMENT
"Semoga adik-adik saya, bupati, wali kota bisa menulis ke depan supaya makin baik literasi kita," harapnya.
Wagub Sulteng Drs. Ma'mun Amir yang turut hadir juga memberi selamat atas peluncuran buku Semua Bisa Kerja.
"Selamat Pak Gub atas sumbangsih Bapak untuk Sulawesi Tengah, semoga ke depan masalah kemiskinan dan pengangguran bisa selesai," ujarnya memberi selamat.
Sementara editor Buku Semua Bisa Kerja, Dr. Rahmad M. Arsyad, saat memberi sekapur sirih berharap buku terkait dapat menjadi guidance (petunjuk) membangun Sulteng.
"Mimpi Kita satu semua bisa kerja," ujarnya.
Bagi editor Buku Khasanah Arsip Gubernur Dari Masa ke Masa, Muh Heriyanto justru berharap agar tata kelola pengarsipan di Sulteng makin profesional.
Karena kendala penyusunan buku yang disusunnya banyak berkutat pada arsip-arsip lama yang sulit didapat.
ADVERTISEMENT
"Sehingga Kami harus turun ke keluarga (mantan gubernur) padahal mestinya harus tersimpan di (badan) arsip," katanya.
Usai prosesi launching, kedua buku masing-masing diserahkan kepada perwakilan keluarga mantan gubernur.
Di antaranya kepada keluarga gubernur Ghalib Lasahido, Abdul Azis Lamadjido dan Longki Djanggola.
Lalu dilanjut penyerahan penghargaan hasil audit kearsipan tahun 2021 kepada unit arsip OPD dan lembaga terkait. (AYU)