Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
2 Desa di Gunungkidul Akan Jadi Pelopor Pengembangan Galeri Investasi
2 Desember 2024 18:11 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Dua desa di Kabupaten Gunungkidul akan menjadi pelopor dalam pengembangan galeri investasi dan pusat literasi keuangan terintegrasi. Kedua desa tersebut adalah Kalurahan Wiladeg dan Karangmojo.
ADVERTISEMENT
Rencana ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) yang diluncurkan oleh Bursa Efek Indonesia (BEI) DIY, yang bekerja sama dengan kampus-kampus di Yogyakarta.
Kepala BEI DIY, Irfan Noor Riza, mengatakan pelaksanaannya dimulai dengan kegiatan CSR pada pertengahan Desember 2024. Sementara implementasi galeri investasi dan pusat literasi keuangan diharapkan dapat segera terwujud pada awal tahun 2025.
“Kita mau menuju ke arah sana, 2 desa ini yang kita jadikan paling tidak jadi contoh desa-desa lainnya di Gunungkidul,” kata Irfan kepada Pandangan Jogja, Senin (2/12).
Galeri Investasi ini merupakan sebuah kolaborasi 3 in 1 antara BEI, perguruan tinggi, dan perusahaan sekuritas. Galeri ini juga akan berperan sebagai pusat edukasi, sosialisasi, dan pengembangan SDM pasar modal.
ADVERTISEMENT
Melalui galeri investasi ini, daerah tersebut memiliki akses langsung ke fasilitas edukasi dan sosialisasi pasar modal.
Tahap pertama rencana tersebut adalah seperti penyediaan sambungan listrik untuk rumah yang belum teraliri listrik dan pembangunan sumur bor di kedua desa tersebut. Harapannya, kualitas hidup masyarakat desa dapat meningkat, sehingga mereka bisa lebih fokus dalam pengembangan ekonomi dan finansial.
“Setelah CSR ini ditindaklanjuti, bikin Galeri Investasi Desa. Didukung aparat, mesin penggerak di desa dari karang taruna,” ujar Irfan.