Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten Media Partner
5,8 Juta Pemudik Diprediksi Akan Masuk DIY, Lampaui Jumlah Penduduk DIY
21 Maret 2023 11:12 WIB
·
waktu baca 2 menit
ADVERTISEMENT
Dinas Perhubungan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memprediksi akan terjadi lonjakan jumlah pemudik yang masuk ke DIY pada lebaran tahun ini. Diprediksi total akan ada 5,8 juta pemudik yang masuk ke DIY.
ADVERTISEMENT
Kepala Dishub DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti, mengatakan bahwa jumlah ini naik sekitar 2 juta orang dari tahun lalu. Pada tahun 2022, jumlah pemudik yang masuk ke DIY mencapai sekitar 3,9 juta orang.
“Hampir 2 juta (kenaikannya), dulu kan 3,9 juta kalau sekarang diprediksi 5,8 juta,” kata Ni Made Dwipanti Indrayanti di kompleks Kepatihan Yogyakarta, Senin (20/3).
Jumlah pemudik yang masuk ke DIY ini juga jauh lebih besar jika dibandingkan dengan total penduduk DIY yang jumlahnya kurang dari 3,7 juta jiwa. Prediksi ini menurut Made didasarkan pada evaluasi Badan Kajian Transportasi Kementerian Perhubungan.
Mayoritas pemudik yang masuk ke DIY menurut Made adalah pengguna kendaraan pribadi, baik itu sepeda motor maupun mobil. Jumlah pengguna sepeda motor diperkirakan akan mencapai 20,3 persen atau sekitar 1,2 juta pemudik. Sedangkan pengguna mobil pribadi diperkirakan akan mencapai 22,07 persen atau sekitar 1,3 juta pemudik.
ADVERTISEMENT
Lonjakan jumlah pemudik yang masuk ke DIY ini menurut Made disebabkan karena sudah tidak berlakunya kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).
“Sekarang sudah semakin longgar aturannya, jadi mobilitas masyarakat juga lebih tinggi,” kata dia.
Dengan jumlah pemudik sebesar itu, Made mengatakan bahwa Dishub DIY telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak seperti kepolisian dan dinas perhubungan di tiap kabupaten dan kota untuk mengamankan arus mudik tahun ini.
“Misalnya dari sisi posko patroli, yang kami kencangkan di patroli,” kata Made.
Dari sisi keamanan, Dishub DIY juga sudah melakukan ramp check untuk bus-bus pariwisata maupun bus AKAP, baik di tiap PO maupun di tiap terminal untuk memastikan armada yang akan beroperasi layak jalan.
“Kemudian untuk yang keamanan dalam artian penggunaan bus pariwisata atau bus AKAP dan lain-lain, itu sudah kita lakukan ramp check baik di PO maupun di terminal-terminal,” ujarnya.
ADVERTISEMENT