Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Deep Purple Akan Manggung di Solo, Gibran: Solo Akan Jadi Kota Konser
13 Januari 2023 19:31 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Band rock legendaris asal Inggris, Deep Purple, akan tampil di Solo pada 10 Maret mendatang. Akan dibuka oleh Godbless, konser ini akan mengulang sejarah pada 48 silam, saat Deep Purple dan Godbless tampil di Stadion Utama Senayan, Jakarta, pada tahun 1975.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka, mengatakan bahwa konser tersebut merupakan salah satu upaya untuk menjadikan Solo sebagai kota konser. Apalagi yang dihadirkan adalah musisi-musisi legendaris kelas dunia seperti Deep Purple.
“Kami lagi mulai semua, memperbanyak destinasi baru. Kemarin mas Anas (promotor konser) mendatangkan Dream Theater di Manahan, besok Deep Purple di Edutorium UMS,” kata Gibran Rakabuming Raka, dalam konferensi pers konser Deep Purple di Solo, Jumat (13/1).
Dengan menjadikan Solo sebagai kota konser, serta terus mendatangkan musisi-musisi kelas dunia, dia berharap dapat memberikan dampak kepada perekonomian masyarakat di Solo. Karena itu, Solo menurut dia akan terus berbenah untuk menyediakan fasilitas-fasilitas konser yang makin mumpuni.
“Kami perbanyak destinasi, memperbanyak ruang untuk konser karena Solo hidupnya dari event,” lanjutnya.
Gibran yakin event-event konser ini memiliki dampak nyata bagi pertumbuhan Kota Solo. Bahkan dia menjamin bahwa pada Februari ini pertumbuhan ekonomi Kota Solo akan menjadi yang paling tinggi di Jawa Tengah.
ADVERTISEMENT
“Lihat saja nanti bulan Februari BI atau BPS akan segera mengeluarkan data pertumbuhan ekonomi. Saya meyakini pertumbuhan ekonomi Solo paling tinggi se-Jateng,” kata dia.
Tak berhenti di konser Deep Purple, saat ini Gibran juga mengungkapkan bahwa pihaknya sedang menyiapkan pertunjukan konser yang akan diisi oleh artis-artis K-Pop. Artis K-Pop menurutnya memiliki segmen pasar yang sangat menjanjikan, namun selama ini konser-konsernya hanya ada di Jakarta.
“Sesekali harus datangin K-Pop, soalnya enggak pernah keluar dari Jakarta. Belum akan saya sebutkan (nama artisnya), masih saya kejar,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur Utama Rajawali Indonesia yang merupakan promotor konser Deep Purple di Solo, Tovic Raharja, menilai bahwa Solo sudah siap menjadi kota konser musik. Pasalnya, Solo memiliki sejumlah infrastruktur yang cukup lengkap.
ADVERTISEMENT
“Saya yakin dengan segala infrastruktur yang ada Kota Solo ini sudah siap menjadi kota konser musik. Jalur tol sudah ada, begitu juga bandara internasional, stasiun, terminal, dan transportasi umum. Solo juga punya hotel dengan segala kelas, semua lengkap,” kata Tovic Raharja.
“Tentu saja ini bisa menjadi fasilitas yang memadai untuk menyelenggarakan konser kelas dunia,” ujarnya.