Disebut Mirip Hotel, Ini Kampus UNU Jogja yang Akan Diresmikan Jokowi

Gedung baru kampus UNU Yogyakarta. Foto: Dok. UNU Yogyakarta

Presiden Joko Widodo (Jokowi) diagendakan meresmikan gedung kampus terpadu Universitas Nahdlatul Ulama (NU) Yogyakarta pada Rabu (31/1) besok.

Gedung kampus yang berlokasi di Jalan Ringroad Barat, Gamping, Sleman, ini sebenarnya sudah beroperasi sejak September 2023 silam. Namun baru akan diresmikan oleh Jokowi pada Rabu (31/1), tepat di puncak peringatan Hari Lahir Nahdlatul Ulama ke-101.

Nama gedungnya juga sama dengan nama Presiden Indonesia, yakni Gedung Joko Widodo.

Sejumlah mahasiswa UNU Yogyakarta menilai fasilitas gedung baru kampus mereka jauh lebih baik dibandingkan gedung sebelumnya.

“Jauh lebih baik dari kampus sebelumnya. Kampus ini seperti yang dibilang orang-orang kayak hotel, kayak mall,” kata Fika, salah satu mahasiswa UNU Yogyakarta, Selasa (30/1).

Gedung baru kampus UNU Yogyakarta. Foto: Dok. UNU Yogyakarta

Mahasiswa UNU Yogya lain, Adit, juga mengaku gedung baru itu membuat mereka lebih nyaman dalam menjalani proses belajar.

“Dari segi bangunan cukup modern, fasilitas-fasilitas yang dikasih juga lengkap. kita juga ngerasain bahwa tempat-tempatnya nyaman jadi ngedukung banget buat belajar,” ujarnya.

Fasilitas yang dimiliki gedung baru UNU Yogya itu pun membuat para mahasiswa merasa bangga.

“Jujur saya ya, saya bangga ngelihat kampus sendiri itu kayak ya semegah itu ya, bangga jadi bagian mahasiswanya. Jujur ya kampus UNU terbilang sangat wah ya seperti hotel, banyak orang yang bilang begitu. Banyak orang yang bilang kayak mall juga, ya kita nggak heran lah, bisa kita lihat sendiri,” kata Agus, mahasiswa UNU Yogya lain.

Gedung baru kampus UNU Yogyakarta. Foto: Arif UT/Pandangan Jogja

Mengutip laman Kementerian PUPR, Gedung UNU Yogyakarta dibangun di lahan seluas 7.478 meter persegi. Adapun total luas bangunannya mencapai 16.769,19 meter dengan tinggi bangunan 52 meter. Dengan luas tersebut, gedung ini dapat menampung 3.774 orang mahasiswa dan 151 dosen.

Gedung ini memiliki 9 lantai, yang tiap lantainya memiliki fungsi berbeda-beda.

Lantai 1 atau Ground Floor akan digunakan sebagai lobby, ruang Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), dan ruang MEP. Lantai 2 digunakan sebagai kantin, ruang kuliah, administrasi, dan jamaah corner. Sedangkan lantai 3 dan 4 berfungsi sebagai ruang dosen, ruang kuliah, laboratorium, e-library, study lounge, dan auditorium.

Masjid, hall, perpustakaan akan ada di lantai 5, serta roof garden dan masjid di lantai 6. Lantai 7 dan 8 untuk ruang dosen dan dekanat, dan yang terakhir lantai 9 untuk rektorat dan BP3TNU.