news-card-video
12 Ramadhan 1446 HRabu, 12 Maret 2025
Jakarta
chevron-down
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten Media Partner

Embarkasi Haji lewat YIA Siap pada 2026, Tinggal Tunggu Izin Menteri

6 Maret 2025 11:40 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jemaah haji mengelilingi Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Foto: AFP
zoom-in-whitePerbesar
Jemaah haji mengelilingi Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi. Foto: AFP
ADVERTISEMENT
Pemberangkatan jemaah haji melalui Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) diperkirakan akan terlaksana pada 2026 mendatang. Pemerintah Daerah (Pemda) DIY saat ini tengah menunggu keputusan dari Menteri Agama RI terkait izin pendirian embarkasi haji di Kulon Progo.
ADVERTISEMENT
Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Beny Suharsono, menjelaskan Pemda DIY telah mengirimkan surat resmi kepada Kementerian Agama RI untuk mengusulkan pendirian embarkasi haji di YIA. Namun, usulan ini bukan untuk pembangunan gedung baru, melainkan untuk pemanfaatan hotel-hotel sekitar YIA.
“Suratnya sudah sampai ke Pak Menteri, tinggal menunggu keputusan. Dan kami tidak sedang ingin membangun gedung baru, tetapi memanfaatkan hotel-hotel di sekitar YIA yang sudah siap saling mendukung,” kata Beny, Rabu (5/3).
“Kalau izinnya sudah turun, Insyaallah haji 2026 sudah bisa lewat embarkasi ini,” sambungnya.
Menurut Beny, pembangunan gedung baru untuk embarkasi haji dianggap bukan keputusan yang bijak di tengah upaya efisiensi yang dilakukan pemerintah. Oleh karena itu, penggunaan hotel-hotel di sekitar YIA dianggap sebagai solusi yang lebih praktis dan efisien.
ADVERTISEMENT
“Dengan memanfaatkan hotel, kita bisa langsung beroperasi tanpa harus menunggu pembangunan gedung. Hotel-hotel di sekitar bandara juga sudah sepakat, dan inilah wujud riil dari upaya menggerakkan ekonomi lokal,” ujar Beny.
Sekda DIY, Beny Suharsono. Foto: Resti Damayanti/Pandangan Jogja
Selain itu, penggunaan hotel sebagai tempat transit bagi jemaah haji sebelum keberangkatan ke tanah suci juga bisa lebih hemat. Dengan pengaturan kamar yang fleksibel, biaya inap diharapkan lebih terjangkau dibandingkan dengan standar komersial.
“Pembagian wilayah pengelolaan tentu harus jelas, agar tidak mengganggu operasional embarkasi lain, seperti embarkasi Donohudan atau Surabaya. Yang jelas, hotel-hotel di sekitar YIA sudah siap mendukung adanya embarkasi di sana. Bahkan soal harga mereka bisa memberikan harga terbaik yang tentunya lebih murah,” ujarnya.
Pengelolaan embarkasi haji di YIA akan dilakukan bersama antara Pemda DIY dan Kementerian Agama RI. Keberadaan embarkasi haji di YIA nantinya diharapkan tidak hanya memberi keuntungan bagi DIY, tetapi juga daerah-daerah sekitarnya.
ADVERTISEMENT
“Jemaah haji dari Cilacap, Purworejo, hingga Pacitan bisa berangkat melalui YIA, sehingga mengurangi biaya dan jarak perjalanan,” kata Beny.